Hujan menderu di langit yang kelabu, Â
Menitip rindu pada tanah yang kelu. Â
Dingin menusuk di sela angin basah, Â
Membawa cerita tentang hati yang lelah. Â
Awan menangis tanpa jeda waktu, Â
Menyelimuti bumi dalam kabut pilu. Â
Rintik yang jatuh seperti rahasia, Â
Menyimpan harap dalam sunyi yang hampa. Â
Jendela berkaca oleh embun yang sendu, Â
Menatap hujan seperti cermin rindu. Â
Ada gema di balik gemericik air, Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!