Mohon tunggu...
Siti Asiyah
Siti Asiyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pendidikan Masyarakat 2020

Pendidikan Masyarakat 2020 Universitas Pendidikan Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Ketahanan Keluarga

18 Mei 2022   13:59 Diperbarui: 18 Mei 2022   14:15 215
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengembangan model ketahanan keluarga Dukungan keluarga merupakan hal penting bagi seseorang (anggota keluarga) yang sedang mengalami kesedihan, ketepurukan, masalah, dan lainnya. Oleh karena itu, keluarga perlu mempelajari tahapan resiliensi keluarga.

 Isi dari artikel tersebut adalah bahwa ketahanan keluarga merupakan proses adaptasi dan respon terhadap permasalahan atau tekanan yang ada dalam keluarga sebagai unit fungsional. Penting untuk mempelajari tahapan resiliensi keluarga serta kekuatan atau kemampuan dalam setiap tahapan resiliensi keluarga itu sendiri. Dukungan keluarga yang diterima berperan penting bagi anggota keluarga.

The Family Journal: Counseling and Therapy for Couples and Families - Measuring Family Resilience: Evaluating the Walsh Family Resilience Questionnaire

Pada artikel kedua lebih membahas mengenai keluarga yang berhasil melewati permasalahan yang menyebabkan stress dalam keluarga. Hasil analisis dari artikel ini menunjukkan bahwa item ketahanan keluarga yang diusulkan menjadi indikator adalah bagaimana keluarga pulih dari stress. 

Instrumen ketahanan yang dikutip secara luas sebagian besar berfokus pada karakteristik ketahanan individu, termasuk Skala Ketahanan Connor Davidson. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk lebih mengevaluasi WFRQ.

Disebutkan dalam artikel bahwa Kemungkinan konstruksi ketahanan keluarga akan tumbuh menonjol di masa depan karena masyarakat mengalami kehidupan yang semakin penuh tekanan. penelitian ini memberikan bukti untuk mempertimbangkan ketahanan keluarga dalam konteks tiga domain: sistem kepercayaan, pola organisasi, dan komunikasi/pemecahan masalah. 

Ini penting karena dapat memberi praktisi, pendidik kehidupan keluarga bersertifikat, dan profesional penolong lainnya dengan pendekatan yang lebih bernuansa untuk melihat karakteristik ketahanan tertentu yang menarik ketika menyesuaikan layanan intervensi untuk keluarga.

Social Policy Journal of New Zealand - Family Resilience and Good Child Outcomes: An Overview of The Research Literature

Dalam artikel ketiga dijelaskan mengenai konsep resiliensi telah dikembangkan oleh para peneliti untuk menunjukkan adaptasi positif dalam keadaan yang merugikan. Makalah ini menyajikan tinjauan literatur tentang resiliensi, dengan penekanan utama pada bagaimana konsep tersebut telah diterapkan di tingkat keluarga. 

Fokus pembahasan adalah pada hubungan antara ketahanan keluarga dan anak. Kemudian dipaparkan pula bahwa kualitas pengasuhan telah ditemukan secara signifikan terkait dengan perilaku di masa kanak-kanak dan memprediksi kompetensi akademik, perilaku dan sosial di masa dewasa.

The Family Journal: Counseling and Therapy for Couples and Families - Measuring Family Resilience: Evaluating the Walsh Family Resilience Questionnaire

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun