PLN telah menerbitkan berbagai dokumen pendukung untuk memperkuat penerapan GCG, antara lain:
- Pedoman GCG: Dokumen ini menjelaskan prinsip-prinsip dasar GCG dan bagaimana mereka diterapkan dalam operasional perusahaan.
- Board Manual: Berisi pedoman bagi anggota Dewan Komisaris dan Direksi dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka.
- Kode Etik (Code of Conduct): Menetapkan standar perilaku yang diharapkan dari seluruh karyawan dan manajemen PLN.
Pelatihan dan Pengembangan
PLN juga mengadakan program pelatihan secara berkala untuk meningkatkan pemahaman karyawan mengenai pentingnya GCG. Pelatihan ini mencakup aspek-aspek seperti etika bisnis, transparansi, akuntabilitas, dan cara melaporkan potensi pelanggaran terhadap kebijakan GCG.
Sistem Pelaporan
Untuk mendukung transparansi, PLN telah mengembangkan sistem pelaporan yang memungkinkan pemangku kepentingan untuk memberikan masukan atau melaporkan dugaan pelanggaran terhadap prinsip-prinsip GCG. Sistem ini dirancang untuk menjaga kerahasiaan pelapor dan memberikan perlindungan terhadap tindakan balasan.
Evaluasi dan Penilaian
PLN melakukan evaluasi secara berkala terhadap penerapan GCG. Penilaian ini dilakukan melalui audit internal yang menilai kepatuhan terhadap kebijakan GCG serta efektivitas pelaksanaan strategi yang telah ditetapkan. Hasil evaluasi ini digunakan sebagai dasar untuk perbaikan berkelanjutan dalam praktik tata kelola perusahaan. Prinsip-Prinsip Utama GCG:
1. Transparansi (Transparency)
Transparansi merujuk pada keterbukaan informasi yang relevan dan material kepada semua pemangku kepentingan. PT PLN berkomitmen untuk menyediakan informasi yang cukup, akurat, dan tepat waktu mengenai kinerja perusahaan, termasuk laporan keuangan dan informasi penting lainnya. Hal ini memungkinkan pemangku kepentingan untuk memahami keputusan yang diambil oleh manajemen dan kondisi keuangan perusahaan.
2. Akuntabilitas (Accountability)
Akuntabilitas menekankan pentingnya kejelasan dalam struktur organisasi dan tanggung jawab masing-masing individu dalam perusahaan. Di PLN, setiap unit kerja memiliki tugas dan tanggung jawab yang jelas, sehingga pengelolaan perusahaan dapat dilakukan secara efektif. Dengan penerapan prinsip ini, PLN berupaya untuk memastikan bahwa semua tindakan dan keputusan dapat dipertanggungjawabkan kepada pemangku kepentingan.