padahal hanyalah tahu sampul perkara itu.
"Maaf atas segala untaian kataÂ
tak bermakna dari seorang pengelana rumahÂ
dari segala persepsi yang muncul".
Namun, takkala berterimakasihÂ
atas segala sikap optimismenya kembali.
#s@
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!