Mohon tunggu...
Siti KhoirunNadhiroh
Siti KhoirunNadhiroh Mohon Tunggu... Guru - SMK N 1 BLORA

Hobi Membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengenal Bimbingan dan Konseling di Sekolah

21 Januari 2023   20:42 Diperbarui: 21 Januari 2023   20:43 209
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Terdapat empat komponen program BK yakni, layanan dasar BK, Layanan Responsif, Layanan perencanaan individual dan dukungan system .

  • Layanan Dasar meliputi bimbingan klasikal, bimbingan kelas besar/lintas kelas, bimbingan kelompok, pengembangan media BK, papan bimbingan
  • Layanan Responsif meliputi konseling individu, konseling kelompok, alih tangan kasus, konsultasi, bimbingan teman sebaya (PIK-R), konferensi kasus,
  • Peminatan dan Perencanaan Individual meliputi bimbingan klasika, konseling individual, konseling kelompok, bimbingan kelas besar, bimbingan kelompok, konsultasi
  • Dukungan sistem meliputi pengembangan jejaring, kegiatan manajemen, pengembangan staf, kunjungan rumah, kolaborasi, pengembangan profesi, penelitian dan pengembangan.

Dapat disimpulkan bahwa peran BK dalam pendidikan itu sangatlah penting, peserta didik dapat memanfaatkan layanan BK di sekolahnya. Bukan hanya untuk peserta didik yang bermasalah saja, namun juga untuk yang berprestas berhak untuk mendapatkan layanan BK. Contohnya untuk peserta didik yang berprestasi dapat memanfaatkan layanan  konsultasi atau layanan konseling individu ketika peserta didik bingung memilih studi lanjutan dimana yang tepat dengan prestasi atau kemampuan yang dimilikinya. Tidak hanya peserta didik dan warga sekolah lain yang bisa memanfaatkan layanan BK tetapi juga orang tua juga bisa memanfaatkan layanan BK, misalnya berkolaborasi atau bekerjasama dengan guru BK untuk memantau perkembangan putra/putrinya. Dari kolaborasi atau kerjasama tersebut diharapkan peserta didik bisa berkembang dengan optimal sehingga tujuan perkembangannya bisa berkembang secara optimal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun