Mohon tunggu...
Sis Top515
Sis Top515 Mohon Tunggu... karyawan swasta -

biasa di panggil sistop

Selanjutnya

Tutup

Money

Kembali ke Era Sharing Ekonomi

14 November 2016   13:11 Diperbarui: 14 November 2016   13:23 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Barangkali jawaban kenapa mesti sharing economy diantaranya adalah harga yang sangat bagus akan di dapatkan oleh konsumen, bagi penjual tentu mendapatkan efisiensi lebih agar laba yang di dapat tidak lebih kecil dari biaya. Dengan model baru via online bagi pengusaha pemula akan mendapat keuntungan dari tidak diperlukannya modal yang besar untuk memulai bisnis.

How?

Bagaimana kita menyikapi ataupun men challenged diri agar bisa menjadi seorang entrepreneur? Setidaknya ada 2 cara menurut Hermawan Kertajaya  melalui entrepreneur cycle, yakni:

  • Silicon valley’s cycle
  • Silicon Valley (Lembah Silikon) adalah julukan bagi daerah selatan dari San Francisco Bay Area, California Amerika Serikat. Julukan ini diraih karena daerah ini memiliki banyak perusahaan yang bergerak dalam bidang komputer dan semikonduktor. Daerahnya termasuk San Jose, Santa Clara, Sunnyvale, Palo Alto, dll. Perusahaan-perusahaan yang sekarang menghuni Lembah Silikon, di antara lain adalah: Adobe Systems, Apple Computer, Cisco Systems, eBay, Google, Hewlett-Packard, Intel, dan Yahoo!. ( sumber:Wikipedia)
  • SV ini memiliki siklus dari entrepreneur menghasilkan kreativitas lalu dari kreativitas akan menghasilkan produktivitas.
  • China’s cycle
  • Berbeda dengan SV siklus ini entrepreneur dituntut menghasilkan profit terlebih dahulu dengan cara meningkatkan produktivitas nah dari produktivitas akan ada peluang untuk menciptakan kreativitas.

Tulisan ini di buat setelah mengikuti acara temu responden BI Surakarta yang di isi dengan materi “kesiapan menghadapi era sharing economy” yang di sampaikan Hermawan Kertajawa pendiri Markplus Inc.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun