Apalagi jika kamu sama sekali belum menonton film Pee Mak. Tak ada salahnya untuk menontonnya terlebih dahulu sebelum menonton hasil remake-nya nanti di bioskop. Menjadi gambaran ketikan nanti akan menonton versi Indonesianya.
Untuk kamu yang tertarik menonton film Pee Mak, dapat langsung berlangganan Platform Streaming Vidio. Film Pee Mak sudah tayang di Vidio. Bahkan hingga kini berada dalam pencarian teratas. Ternyata bukan hanya saya yang ingin kembali menonton film Pee Mak sebelum menonton film remakenya di bioskop. Banyak orang yang penasaran dan kembali menonton.
Pecinta film horor Thailand pasti sudah tak asing dengan nama Banjong Pisanthanakun. Ia adalah sutradara ternama di Thailand yang terkenal dengan karya-karya film horornya.  Termasuk film Pee Mak yang ia sutradarai.Â
Sesuai dengan judulnya, film ini menceritakan tentang Pee Mak yang diperankan oleh Mario Maurer. Mak terpaksa harus meninggalkan istrinya yang bernama Nak karena harus berjuang di medan perang. Nak diperankan oleh Davika Hoorne. Saat itu Nak sedang hamil tua. Sebentar lagi anak mereka akan lahir.
Saat di medang perang, Mak bersama teman-temannya mengalami banyak hal. Baik itu suka ataupun duka. Mak ditemani oleh Aey (Kantapat Permpoonpatcharasuk), Shin (Wiwat Kongrasri), Ter (Nattapong Chartpong) dan Puak (Pongsatorn Jongwilas). Mak sempat terluka hebat. Keajaiban terjadi, ia berhasil selamat meski lukanya masih membekas. Menurut Mak itu terjadi karena janjinya yang akan kembali kepada sang istri.
Akhirnya Mak bisa kembali pulang. Mak membawa keempat temannya untuk mengunjungi desanya sekaligus memperkenalkan kepada istrinya yang cantik jelita.
Sesampainya di desa, kejanggalan terjadi. Desa sangat sepi. Seperti tak berpenghuni. Padahal biasanya selalu ramai oleh warga kampung setempat yang melakukan banyak aktivitas.
Tak mau berpikir panjang, Mak dan teman-temannya langsung meluncur ke tempat tujuan, yaitu rumah Mak. Akhirnya Mak kembali bertemu dengan istirnya yang ternyata sudah melahirkan anak laki-laki. Semua teman-temannya pun memuji dan mengakui kecantikan istri Mak.
Teman-teman Mak menginap di rumah saudara Mak yang sudah lama kosong. Rumah tersebut berada tepat di sebrang rumah Mak. Hanya terhalang oleh aliran air sehingga mereka harus menggunakan perahu.