Aku menelan ludah dalam-dalam. Ucapan kakek itu terlihat menjurus pada satu permasalahan yang dua hari lalu menampar kehidupanku.
"Jika ingin beriringan, maka kau harus memberikan size yang pas. Tidak berlebih, dan juga tidak kurang. Sepatu yang kebesaran tak akan membuatnya nyaman. Sepatu yang kekecilan juga tak akan membuatnya nyaman," ucap kakek itu penuh makna.
"Carilah sepasang sepatumu yang hilang. Biarkan kakimu beriringan. Bukan digiring, bukan menggiring."
Seketika ucapan pamungkas kakek itu membuyarkan tidur lelapku. Perlahan, mata yang terkatup ini terbuka. Melihat sekeliling yang nampak seperti kamar tidurku.Â
Aku bergegas mencari ponsel. Berharap menemukan sepasang sepatu itu. Berharap sepasang sepatu itu mengabari. Menantikan pesan singkatnya, "Selamat pagi. Sarapan bareng yuk!"
Sayangnya, tak ada apa-apa. Sepasang sepatu itu sudah hilang. Memilih menyudahi semuanya. Meninggalkanku sendirian dalam ruang kesepian.
***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H