Peserta yang mengikuti acara ini berasal dari dua komunitas, yaitu mahasiswa yang mengikuti kegiatan kepenulisan di pondok pesantren dan komunitas penulis pemula yang sering bekerja sama dengan pesantren.
Pondok Pesantren Mahasiswa (PPM) Baitul Ilmi ini merupakan Pondok Pesantren yang beralamatkan di Lingkungan Karangmluwo, Kelurahan Mangli, Kecamatan Kaliwates, Kabupaten Jember atau kantor kesekretariatan berada tepat di Barat Gedung Kuliah Terpadu (GKT) UIN Jember.
Saat ini dihuni oleh sebagian mahasiswa yang berkuliah di UIN Jember dari berbagai latar belakang daerah. Info teranyar saat ini, mereka mendiami 2 Asrama Putri dan 2 Asrama Putra.Â
Sedangkan Komunitas Unity of Writer atau disingkat sebagai UNITER adalah forum para penulis pemula yang memiliki visi utama untuk menumbuh-kembangkan secara intensif terkait kepenulisan. Forum tersebut didirikan pada tanggal 1 Mei 2019 tepatnya pada Hari Buruh Internasional. Pendiri dari forum tersebut ialah Moh. Abd. Rauf, seorang pemuda yang getol dalam merangkai setiap kata untuk dijadikan karya.
***
Beberapa pekan sebelum acara dimulai, saya mengirimkan profil dan salindia kepada Mbak Arinal Haq untuk nantinya menjadi bahan diskusi. Saya juga mengirimkan beberapa tautan artikel yang pernah diunggah di Kompasiana.
Bahan materi diskusi yang saya bagikan untuk para penulis pemula adalah rangkuman dan pengalaman menulis yang pernah pula saya unggah melalui artikel ini.
Apa yang sudah saya tuliskan dalam artikel tersebut tentu berbeda penekanan bila disampaikan dalam bahasa tutur. Persiapan membaca ulang materi dan mengingat rangkaian pengalaman sebelumnya, saya lakukan selama sepekan agar penyampaiannya runut dan tidak melebar ke materi lain.
Saya tetap melakukan rangkuman manual dengan membuat catatan di buku tulis agar tetap fokus dengan materi. Karena jika saya catat di gawai, malah mengurangi konsentrasi untuk bolak-balik klik layar saat penyampaian. Dengan membaca panduan singkat pada catatan, saya menjadi lebih tenang dan runut.
Alhamdulillaah, acara yang terselenggara secara daring melalui aplikasi google meet berjalan lancar selama kurang lebih satu setengah jam. Meski yang aktif hadir ada 12 mahasiswa, acara tetap intens dengan diskusi dan tanya jawab.Â