Mohon tunggu...
SISKA ARTATI
SISKA ARTATI Mohon Tunggu... Guru - Ibu rumah tangga, guru privat, dan penyuka buku

Bergabung sejak Oktober 2020. Antologi tahun 2023: 💗Gerimis Cinta Merdeka 💗Perubahan Itu Pasti, Kebajikan Harga Mati - Versi Buku Cetak 💗 Yang Terpilih Antologi tahun 2022: 💗Kisah Inspiratif Melawan Keterbatasan Tanpa Batas. 💗 Buku Biru 💗Pandemi vs Everybody 💗 Perubahan Itu Pasti, Kebajikan Harga Mati - Ebook Karya Antologi 2020-2021: 💗Kutemukan CintaMU 💗 Aku Akademia, Aku Belajar, Aku Cerita 💗150 Kompasianer Menulis Tjiptadinata Effendi 💗 Ruang Bernama Kenangan 💗 Biduk Asa Kayuh Cita 💗 55 Cerita Islami Terbaik Untuk Anak. 💗Syair Syiar Akademia. Penulis bisa ditemui di akun IG: @siskaartati

Selanjutnya

Tutup

Home Artikel Utama

Furnitur Lungsuran, Lumayan Bisa Digunakan Sesuai Kebutuhan

6 Juli 2022   10:17 Diperbarui: 7 Juli 2022   18:40 836
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi gambar: www.gracemebel.com

2. Periksa kondisi furnitur

Apakah ada bagian yang rusak dan masih bisa diperbaiki, atau ada cacat sedikit di bagian tertentu seperti kunci lemari yang jebol, gagang pintunya patah, kaca yang retak atau pecah dan lain sebagainya.

Jika kondisinya masih cukup bagus dan bisa dimanfaatkan, tak ada salahnya kita gunakan sesuai kebutuhan.

Jika ada yang perlu diperbaiki atau sedikit mendesain ulang, maka kita lakukan perbaikan seperlunya agar furnitur tidak terbuang percuma. 

Maklum, usia furnitur dan jenis kayu yang digunakan juga berbeda.

3. Sesuaikan ukuran furnitur dengan ruangan yang tersedia

Apabila Anda memiliki rumah dengan ruangan yang cukup luas, mengisi perabotan dengan furnitur yang diinginkan terasa nyaman menempatkannya.

Namun dengan ruangan yang terbatas, maka kita perlu berstrategi menempatkan furnitur tersebut agar tetap nyaman bagi aktivitas penghuni rumah. Sebaiknya posisi penempatan furnitur tersebut tidak makin mempersempit ruang gerak kita.

Saya pun memilih dua furnitur saja dari tawaran beberapa perabot dari kakak, menyesuaikan ruangan yang ada di rumah kami yang mungil.

Perabot dan pernak pernik lainnya yang sudah lama kami gunakan, kami alih-fungsikan untuk penyimpanan barang lainnya. 

Beberapa juga kami berikan kepada ART. Sehingga furnitur yang lama, berganti dengan furnitur bekas namun masih bagus dan awet digunakan.

Baca juga: "Kok, Awet Banget Bulik Kerja denganmu, Mbak?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Home Selengkapnya
Lihat Home Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun