Sedih dan haru menyelimuti hati kami masing-masing. Selama hampir lebih 30 tahun, kakak mengabdi sebagai ASN dan tiga tahun terakhir belajar tahsin bersama para bunda di lingkungan dinas kantor tempat beliau hingga masa pensiun tiba.
Berbagi kisah dan cerita lucu mewarnai perjumpaan kami hari ini. Mengalir sebagai kenangan yang mewarnai kehidupan. Tak menyangka perpisahan telah berada di depan mata, namun kenangan kebaikan akan terus abadi dalam ingatan.
Sembari menikmati kudapan yang tersedia, kisah-kisah bersama kakak dan proses ujian mbak Aji menjadi topik utama perbincangan.
Tiba masa harus kembali aktif di ruangan masing-masing untuk bertugas, kami bersalaman, berpelukan, dan mengucap salam. Mendoakan agar perjalanan kepindahan kakak berjalan lancar.
Sedih dan haru membaur jadi satu dalam kalbu. Isak tangis tertahan begitu berat di kerongkongan. Namun hal itu tak perlu berlama-lama, karena perjuangan belajar akan terus berlanjut hingga akhir hayat.
Mohon doa dari para pembaca agar kami semua istiqomah untuk senantiasa semangat mengaji dan mengaji Quran dimanapun kami berada, selagi hayat masih dikandung badan, aamiin.
Bismillah, semoga perjalanan menuju ke Jawa Tengah juga lancar, ringan dan mudah. Aamiin.
Tetap sehat dan bahagia!
***
Artikel 64 -2022
#Tulisanke-364