Ketujuh, ambil selembar kulit lumpia, tuang satu sendok isian di atasnya, gulung dan lipat seperti bentukan amplop. Lumuri setengah lingkaran kulit dengan larutan tepung terigu. Tekan atau tepuk-tepuk lembut agar rekatan kulit tertutup sempurna. Lakukan hingga adonan habis.
Kedelapan, panaskan minyak di atas wajan dengan api sedang. Goreng lumpia, balik-balik agar matang merata. Warna coklat keemasan, angkat, tiriskan. Siapkan piring saji.
 ***
Alhamdulillaah, dalam satu masakan tiga niat pun terlaksana! Lumpia isi Jamur Tiram berpadu Sosis Otak-Otak Ikan siap tersaji. Saat adzan maghrib berkumandang tanda berbuka puasa sunnah, kami melahap bersama. Dan hasilnya, gurih dan enak banget!
Krispi kulitnya, krenyes wortelnya, gurih jamur dan sosisinya, berbalur telur yang lembut, semuanya menyatu harmonis dalam goyangan lidah. Alhamdulillaah.
Hasil yang saya bayangkan, memuaskan! Isian tidak terlalu padat, agak mrupul, karena hanya menggunakan sedikit larutan tepung maizena. Adonan tetap bisa menyatu dengan adanya jamur tiram dan sosis otak-otak.
Terima kasih Bun Naz atas motivasinya agar saya berkreasi dengan aneka isian lumpia. Aha! Terbayang resep berikutnya yang mau saya bikin dengan kulit lumpia ini. Ditunggu ya, Pembaca semua.
Untuk Mbak Widz, semoga berkenan dengan suguhan resep sederhana ini. Kita doa bersama untuk kesejahteraan dan kesehatan panjenengan ya, Mbakyu.
Untuk KPB, izinkan saya turut memeriahkan event nulis kue sederhana Widz ya, semoga memenuhi kriteria, aamiin.
Untuk Pembaca setia, terima kasih telah berkenan mampir membaca artikelmini, plusnturut mempraktekkan masakannya.