Sehingga, kelak recehan tersebut saya tabung ke bank, tidak akan terkotori lagi oleh plastik lengket yang bisa merusak permukaan dan sisi logamnya. Minimal saya tidak turut andil alias mengurangi mengotori uang recehan negeri ini dengan selotip.Â
Lha, duitnya kan bisa jalan-jalan ke seluruh Indonesia sebagai alat tukar. Sayang kan kalau kotor. Ada pahlawan nasional pula yang terpampang di sana. Tak tega melihat wajah-wajah pejuang bangsa jadi terlihat kusam disana.
Mari pembaca, kita mulai dari sendiri, mulai dari hal kecil, dan mulai dari hari ini untuk menyayangi uang receh.
Sst...hitung punya hitung, lumayan, jumlah total nominal yang terkumpul tadi, lebih dari K-Reward saya bulan ini. Eh?
Salam bahagia bersama recehan!
***
Artikel lainnya tentang uang koin, silakan oembaca mampir di:
100 Keping Koin MangPe, Salam Tempel dalam Balutan Dompet Plastik Toko Emas
***
Artikel 6 - 2022
#Tulisanke-306
#LyfeHackSiskaArtati
#Uanglogam
#recehan
#koin
#NulisdiKompasiana
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H