Akhirnya si adik bermain bersama mamanya.
"Ayo, dik, belajar mewarna ya, kan adik mau lomba..... Nih, bukunya dan ini crayonnya, gambar sesuai contoh ya?"
Lagi asyik-asyiknya mewarna sama adik, kakak ternyata sudah selesai mengerjakan soal-soal yang tadi diberikan.
"Sudah selesai, ma."
"Kakak gak boleh sama mama!Huuh....... Aku mau sama mama." Si adik tidak mau mengalah, dan jurus merajuknya kembali dikeluarkan.
"Adik..... gantian ya, nanti kalo kakak sudah selesai, nanti mama sama adik lagi."
"Gak mau! Gak mau!" adik mulai lagi jurusnya.
"Sudah... sudah.....! Jangan ribut. Kak, kamu coba cari soal lagi, lalu kerjakan dan hafalkan. Nanti kalo adikmu sudah tidur, mama bedheki."
Begitulah suasana di rumah menjelang malam. Kebetulan papanya anak-anak ada lembur, jadi belum pulang sampai jam 5 sore. Kadang-kadang memang emosi, tapi diusahakan jangan sampai melukai perasaan anak-anak. Karena kedua-duanya butuh perhatian orang tuanya.
**Sabtu malam (masih) dirumah**
"Mana, le. Mama bedheki. "Desa terdiri dari......"