Mohon tunggu...
Rosmani Huang
Rosmani Huang Mohon Tunggu... Karyawan swasta - Karyawan Swasta

Enjoy this life with positive thinking

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Keindahan Biota Laut di Pantai Lubang Buaya dan Keindahan Alam di Pantai Batu Kapal, Maluku Tengah

28 Januari 2019   06:15 Diperbarui: 8 Juli 2020   12:19 336
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ikan warna warni yang terdapat di Pantai Lubang Buaya (dok pribadi)

Keindahan alam, pantai dan biota laut di daerah Timur Indonesia sudah tidak diragukan lagi. Sudah tersohor sampai ke manca negara. Sebut saja Raja Ampat, maka bisa dibilang semua sudah langsung tahu betapa tempat tersebut terkenal karena keindahan alamnya, pantainya dan biota lautnya.  

Nah, di Maluku ternyata ada tempat yang tidak kalah dengan  Raja Ampat. Selain Ora Beach di Pulau Seram, ternyata ada tempat lain di Maluku Tengah yang keindahan alam dan biota lautnya sanggup membuat kita terpesona dan takjub. 

Dan ke-2 tempat yang berada di Maluku Tengah ini tidak perlu naik kapal untuk menjangkaunya, cukup naik mobil dari Pulau Ambon.

Berikut dua tempat yang saya yakin akan membuat pencinta wisata air terpesona dan takjub melihatnya. Pantai Lubang Buaya dengan keindahan biota lautnya dan Pantai Batu Kapal dengan keindahan alamnya.

PANTAI LUBANG BUAYA

Salah satu pantai yang wajib dikunjungi bila berada di Ambon adalah Pantai Lubang Buaya. Mendengar namanya, pasti merasa seram.  "Wah....serem banget", begitu respon teman saya waktu saya WA lagi mau ke Pantai Lubang buaya :). 

Nama Pantai Lubang Buaya diambil karena konon menurut masyarakat sekitar di daerah pantai tersebut hidup seekor buaya putih di dalam lubang karang di tepi pantai. 

Keindahan biota laut di Pantai Lubang Buaya patut diacungkan jempol. Sangat saya rekomendasikan untuk pencinta wisata air!

Tanggal 29 Desember 2018 saya berkesempatan untuk menyambangi tempat ini. Diantar oleh pak Memed, kami berangkat dari Hotel City tempat kami menginap menuju ke Desa Morela, Maluku Tengah yang merupakan lokasi Pantai Lubang Buaya. 

Perjalanannya kurang lebih 1- 1,5jam. Rute perjalanannya sama dengan rute perjalanan menuju Pelabuhan Hurnala (tempat penyeberangan kapal cepat) ke pelabuhan Amahai.

Di sekitar pinggir pantai terdapat warung. Kita bisa menitipkan barang bawaan kita di warung tersebut. Dan untuk menuju spot snorkeling, kita harus menyewa perahu tanpa mesin. Biasanya kita ditinggalkan di daerah snorkeling dan nantinya dijemput lagi sesuai jam yang telah kita infokan sebelumnya agar dijemput kembali. 

Jarak antara tempat snorkeling dengan pinggiran pantai tidak terlalu jauh sebenarnya. Menurut saya mungkin ini penyewaan perahu dijadikan sebagai salah satu sumber penghasilan untuk penduduk setempat, karena saya melihat tidak ada satupun pengunjung yang berenang ke sport snorkeling, semuanya memakai perahu.

Naik perahu ke sport snorkeling di Pantai Lubang Buaya (dok pribadi)
Naik perahu ke sport snorkeling di Pantai Lubang Buaya (dok pribadi)
Jangan lupa menyediakan makanan ringan (bisa mie instant yang sudah dimasak tanpa bumbu dan ditaruh di plastik seperti yang dilakukan oleh tour guide kami waktu itu di Sabang atau biskuit yang dihancurkan dan ditaruh di botol, yang kali ini dilakukan oleh pak Memed, tour guide kami selama di Ambon). 

Tujuannya untuk  memberi makan ikan-ikan yang terdapat di sana. Ikan-ikan di sini berwarna warni dan sangat jinak, begitu kita menuangkan serbuk biskuit langsung ikan-ikannya menggerubungi kita.

Ikan warna warni yang terdapat di Pantai Lubang Buaya (dok pribadi)
Ikan warna warni yang terdapat di Pantai Lubang Buaya (dok pribadi)
Keindahan bawah lautnya tidak diragukan lagi. Terumbu karang dan ikan-ikan hias warna warni berseliweran ke sana ke mari. Pada saat snorkeling di sana, saya merasa seperti berada di aquarium hidup. Benar-benar menakjubkan! Tak henti-hentinya hati ini bersyukur atas ciptaanNya yang luar biasa ini. Keindahan ikan, karang dan jernihnya air dapat dilihat dari gambar yang saya abadikan berikut ini.

Ikan warna warni yang ada di Pantai Lubang Buaya (dok pribadi)
Ikan warna warni yang ada di Pantai Lubang Buaya (dok pribadi)
Dok pribadi
Dok pribadi
Karang yang sempat saya abadikan di Pantai Lubang Buaya (dok pribadi)
Karang yang sempat saya abadikan di Pantai Lubang Buaya (dok pribadi)
Dok pribadi
Dok pribadi
Dok pribadi
Dok pribadi
dok pribadi
dok pribadi
Keren banget bukan? Benar-benar tempat yang sangat sempurna dan tidak boleh dilewatkan oleh pencinta wisata pantai. Keindahan biota lautnya membuat kita terpesona, terpukau, takjub dan bersyukur bisa melihat keindahanNya.

PANTAI BATU LOBANG (PANTAI BATU KAPAL)


Pantai Batu Lobang (dok pribadi)
Pantai Batu Lobang (dok pribadi)

Pantai Batu Lobang terdapat di Desa Liliboi, Kecamatan Leihitu Barat, Kabupaten Maluku Tengah. Pantai Batu Lobang disebut juga sebagai Pantai Batu Kapal karena bentuknya seperti anjungan kapal. 

Merupakan wisata terakhir kami di Ambon karena setelahnya kami diantarkan ke bandara Pattimura untuk kembali ke Jakarta. Dari Pantai Batu Kapal ke bandara kurang lebih 20 menit-an.

Untuk sampai ke Pantai Batu Kapal kita harus menuruni tangga-tangga yang di cat warna warni dan sudah diberi pagar dimana samping kanan kiri kita masih bisa melihat pepohonan hijau yang menambah asri tempat tersebut.

Tangga menuju Pantai Batu Kapal (dok pribadi)
Tangga menuju Pantai Batu Kapal (dok pribadi)
Seusai menuruni anak tangga, maka kita akan menjumpai bagian luar dari Pantai Batu Kapal. Tidak ada pasir putih di pantai ini, yang ada adalah batu-batu pantai dengan birunya laut. Dan di tempat inilah kita bisa bersantai ria. 

Duduk di batu-batu pantai yang bertebaran di sekitar pantai, menikmati deburan ombak dan hembusan angin sepoi-sepoi. Hmmm.....sungguh liburan yang tidak terlupakan. Terdapat ayunan di sini, yang tergantung di pohon. Sempat ingin mencoba naik tapi takut jatuh juga haha

Bagian yang harus dilalui setelah usai menuruni tangga (dok pribadi)
Bagian yang harus dilalui setelah usai menuruni tangga (dok pribadi)
Bagian luar Pantai Batu Kapal (dok pribadi)
Bagian luar Pantai Batu Kapal (dok pribadi)
Dari bagian luar pantai ini kita bisa melihat bebatuan besar yang bentuknya menyerupai anjungan sebuah kapal. Di bagian anjungan kapal ini sering dijadikan sebagai tempat untuk melakukan "Cliff Jumping". Jadi dari atas mereka akan terjun langsung ke laut. Hmm....mendebarkan sekaligus menyenangkan ;)

Tebing Batu yang menyerupai kapal. Lubangnya merupakan jendela kapal (dok pribadi)
Tebing Batu yang menyerupai kapal. Lubangnya merupakan jendela kapal (dok pribadi)
Berpose di anjungan kapal, yang merupakan tempat untuk melakukan cliff jumping (dok pribadi)
Berpose di anjungan kapal, yang merupakan tempat untuk melakukan cliff jumping (dok pribadi)
Di Pantai Batu Kapal ini ada sebuah pantai yang dikelilingi oleh tebing batu yang ada di bagian dalam kapal atau terpisah dari pantai bagian luar saat kita baru sampai tadi. Pemandangan di bagian dalam kapal ini luar biasa, seperti kolam renang pribadi. Lihatlah betapa airnya jernih banget.

Di sini kita bisa berenang tanpa takut di sapu ombak. Airnya sangat jernih dengan kedalaman 30cm hingga 2m. Tapi tetap harus hati-hati berenang di sini karena ada bebatuan yang cukup tajam.

Dok pribadi
Dok pribadi
Bagaimana? Tertarik?

Pantai Lubang Buaya dengan keindahan biota lautnya dan Pantai Batu Kapal dengan keindahan alamnya. Kedua tempat ini sangat saya rekomendasikan jika berlibur ke Maluku. Jangan lupa masukan ke dalam itenary, kalau tidak akan menyesal nantinya ;)

Selamat pagi.  Selamat beraktivitas!

Jakarta, 28 Januari 2019
Salam,
Sisca Dewi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun