Mohon tunggu...
sisca wiryawan
sisca wiryawan Mohon Tunggu... Freelancer - A freelancer

just ordinary person

Selanjutnya

Tutup

Horor Pilihan

Penginapan Hantu

23 November 2023   00:29 Diperbarui: 23 November 2023   00:41 249
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: www.pixabay.com.

Lisa menjerit ketika menyadari tangan Soni yang berwarna kebiruan terjulur ke arahnya. Ia berusaha menghindar, tapi tak bisa. Kedua tangan Soni mengurung dirinya hingga punggung Lisa menempel pada dinding. "Sayangku, mengapa kau membuat segalanya begitu susah? Tak bisakah kau bahagia dengan diriku bersamamu?"

Jemari Soni bergemeretak pertanda ia menahan kejengkelan, "Jawablah. Tak bisakah kau menerimaku apa adanya?"

Lisa menggelengkan kepala dan menangis. "Kaaa....Kau sudah mati, Soni. Bagaimana bisa aku menerimanya?"

Hantu Soni mendengus jengkel dan menghilang.

Lisa ingin  berada di rumahnya yang nyaman sekarang ini juga. Persetan dengan segalanya. Ia mengepak ranselnya dan bersiap untuk pulang walaupun sekarang sudah tengah malam.

"Mau ke mana kau?" Tanya Soni. Matanya berkilat tajam. Tak pernah Lisa bermimpi bahwa Soni bisa berwujud hantu seseram ini. Darah bercucuran keluar dari luka-luka yang menganga di sekujur tubuhnya.

"Sarafku tak tahan lagi. Aku akan pulang untuk mengurus pemakamanmu. Kau jangan ganggu aku lagi."

Soni tertawa terkekeh-kekeh. "Bukankah kau mencintaiku?"

Lisa mengernyitkan kening. "Selamat tinggal. Aku memang mencintaimu, tapi kalau kau itu hidup dan bukan hantu."

Soni kembali terkekeh, "Lisa yang kukenal selalu berkepala dingin dan logis. Cobalah keluar dari penginapan ini jika kau bisa."

Lisa menghentakkan kaki yang merupakan kebiasaan buruknya jika ia marah. Kemudian, ia berlalu dari Soni sembari membawa ransel.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Horor Selengkapnya
Lihat Horor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun