Mohon tunggu...
Si Penjelajah Dunia
Si Penjelajah Dunia Mohon Tunggu... Wiraswasta - Regional Manager

Saya alumni Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara, pada tahun 2008 sampai 2012 bekerja di atas kapal pesiar Holland America Line-Dianthus International. Saat ini saya telah selesai memperoleh gelar Magister Humaniora di STF Driyarkara. Selamat menikmati kisah-kisah di berbagai kota yang sempat saya kunjungi.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Santorini, Pulau Sisa Peninggalan Letusan Thera di Yunani

17 Januari 2017   16:34 Diperbarui: 17 Januari 2017   18:42 2020
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sudut Kota Fira banyak ditemukan cafe dan tempat makan yang menjual berbagai makanan lokal maupun internasional

Kota lain yang juga terkenal dengan tempat wisata peninggalan bersejarah adalah Kota Akrotíri dan Kota Méssa Vounó. Jadi jika para traveler pecinta arkeologi, jangan lewatkan untuk berkunjung di kedua kota ini.

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Kota-kota lain yang lebih kecil juga tersebar di Pulau Santorini dan menjadi tempat wisata bagi para turis yang lebih merindukan suasana pedesaan seperti Kota Pýrgos, Karterádes, Emporió, Ammoúdi, Finikiá, Períssa, Perívolos, Megalohóri, Kamári, Messariá dan Monólithos. Di kota-kota ini saya bisa menemukan suasana yang lebih sejuk dan damai serta satu hal yang menarik adalah kota-kota ini dikelilingi oleh kebun anggur yang membentang luas. Tentu saja mencoba suasana pedesaan adalah salah satu pengalaman yang paling berharga yang tidak terlewatkan.

Bagi para pecinta kuliner, Pulau Santorini adalah surganya. Di sini bisa ditemukan banyak makanan tradisional yang sangat saya sukai salah satunya Aimatia. Aimatia seperti sosis darah yang diisi beras dan hati. Bisa dibilang ini adalah salah satu makanan yang bergizi tinggi. Bagi pengemar keju bisa mencoba hloró tyrí, kejusegar yang terbuat dari susu kambing.

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Di sini bisa juga ditemukan makanan yang mirip dengan masakan Indonesia. Salah satunya adalah Atherinopita yaitu ikan teri segar yang digoreng dengan bawang dan tepung tetapi bedanya disajikan tidak kering dan sebesar piring. Orang bule menyebutnya pie ikan. Selain itu Pseftokeftedes atau kita menyebutnya bakwan, cocok buat para vegetarian. Pembuatannya sama seperti membuat bakwan bedanya hanya penggunaan jenis sayuran saja. Jangan lewatkan juga Ntomatokeftedes atau mirip mirip bakwan berbahan tomat, dijamin bikin kamu ngiler.

Buat para penggemar salad, mediteranian salad dengan dressing dari minyak zaitun adalah salah satu produk yang biasa disantap di tempat ini bahkan sehat juga bagi yang ingin diet. Selain itu Salad Santorini yang khas menggunakan potongan hloró tyrí (keju kambing segar), tomat kecil, buah dan daun capers yang banyak ditemukan di mediteranian dan seringkali dibuat acar.

Sudut Kota Fira banyak ditemukan cafe dan tempat makan yang menjual berbagai makanan lokal maupun internasional
Sudut Kota Fira banyak ditemukan cafe dan tempat makan yang menjual berbagai makanan lokal maupun internasional
Di Kota Fira juga banyak tersebar café dan tempat makan. Akan tetapi para traveler tidak perlu heran jika harus membayar lebih karena kurs euro lebih mahal dibanding rupiah. Untuk secangkir kopi saja, saya merogoh lebih dari 10 euro.

Saya sungguh beruntung dan bersyukur bisa berkunjung ke Pulau Santorini. Melihat langsung tempat-tempat yang awalnya hanya saya baca lewat buku atau televisi. Tentu saja kisah di Yunani tidak akan pernah lengkap tanpa mengunjungi kuil dewa dewi di Athena. Oleh sebab itu, nantikan kisah petualangan selanjutnya.

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi
Salam, Jelajah Dunia

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun