Pengurangan kemungkinan ini dapat dilakukan dengan berbagai pendekatan, dengan cara teknis, administratif dan pendekatan manusia.
2.Menekan Consequences
Membahas tentang bagaimana mengendalikan risiko sehingga dampak yang ditimbulkan dapat ditekan seminimal mungkin
3.Pengalihan Risiko (Risk Transfer)
Dapat dilakukan dengan kontraktual dan asuransi
4.Hindari (Avoid)
Mengambil keputusan untuk menghentikan kegiatan atau penggunaan proses, bahan dan alat berbahaya.
Mengapa manajemen risiko K3 itu perlu?
*Tiap tempat kerja memiliki sumber bahaya (bahan, proses, alat dan lingkungan) yang sulit dihilangkan
*Sebagai alat bantu dalam menentukan tindakan pengendalian resiko sesuai dengan sumber bahaya yang ada
*Menilai apakah tindakan pengendalian resiko sudah sesuai