Kukira kau akan langsung menjawab pertanyaan itu, ternyata di luar dugaanku, ternyata kau melontarkan pertanyaan serupa kepadaku.
"apa kau mencintaiku?"
aku terpaku diam tak menjawab. Sejujurnya saat itu aku tak paham dengan perasaanku sendiri, aku yang baru saja terluka dan berusaha berdamai dengan hati yang bertahan lalu diabaikan. Tiba-tiba kau datang membuka perasaan lama yang telah terkubur dalam menjadi karang di dasar hati. Aku bingung, aku kalut dengan keadaan seperti ini.
"Entah"kata itu terlontar dari bibirku.
Kau tersenyum dan berkata "baik-baik menjaga, waktu yang akan menjawabnya"
Setelah itu dia tersenyum dan berpaling pergi meninggalkanku sendiri menikmati senja yang telah hilang, bercampur dengan perasaan kalut yang tak menentu.
to be continued...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H