Sektor consumer goods adalah barang-barang yang dimaksudkan untuk digunakan langsung oleh pembeli untuk kebutuhan maupun kesenangan mereka sendiri.
Sehingga perusahaan-perusahaan yang membuat atau memproduksi dan menjual barang dengan tujuan penggunaan oleh individu maupun rumah tangga dalam artian tidak dibuat untuk diolah lagi bisa disebut sebagai perusahaan FMCG.
Sektor ini mencakup perusahaan yang bergerak di bidang produksi makanan, barang dalam kemasan, pakaian, minuman, mobil, dan elektronik.
Memahami Sektor Consumer Goods
Barang konsumsi dapat secara luas dikategorikan sebagai tahan lama atau tidak tahan lama, dan sektor barang konsumsi secara keseluruhan dapat dipecah di banyak industri yang berbeda.Â
Sementara beberapa jenis produk, seperti makanan, diperlukan, yang lain, seperti mobil, dianggap sebagai barang mewah. Secara umum, ketika ekonomi tumbuh, permintaan konsumen tumbuh dan sektor ini akan melihat peningkatan permintaan untuk produk-produk kelas atas.Â
Ketika permintaan konsumen menyusut, ada peningkatan permintaan relatif untuk produk bernilai.
Banyak perusahaan di sektor barang konsumsi sangat bergantung pada iklan dan diferensiasi merek. Kinerja di sektor barang konsumsi sangat bergantung pada perilaku konsumen.Â
Mengembangkan rasa, mode, dan gaya baru serta memasarkannya kepada konsumen adalah prioritas.
Teknologi Internet modern memiliki dampak yang sangat besar dan berkelanjutan pada sektor barang konsumsi. Cara produk diproduksi, didistribusikan, dipasarkan, dan dijual semuanya telah berevolusi secara dramatis selama beberapa dekade terakhir.
Sektor barang konsumsi mencakup beragam industri yang bervariasi. Segala sesuatu yang dibeli dan digunakan konsumen dapat termasuk dalam kategori ini, jadi memahami bagaimana karakteristik mereka yang berbeda dapat mempengaruhi kinerja industri menjadi penting.
Secara garis besar, sektor ini dapat dibagi menjadi barang tahan lama dan tidak tahan lama.Â