Mohon tunggu...
SimpliDOTS Articles
SimpliDOTS Articles Mohon Tunggu... Freelancer - Digital Marketing Specialist at SimpliDOTS

SimpliDOTS adalah layanan software berbasis cloud yang dibangun dan dikembangkan untuk mempermudah kegiatan distribusi barang-barang bisnismu.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Bagaimana IoT (Internet of Things) Dapat Membantu Distributor?

6 Maret 2023   08:30 Diperbarui: 6 Maret 2023   08:28 311
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Internet of Things (IoT) adalah pengubah permainan bagi distributor. Smart sensor di gudang dan pada kendaraan, dikombinasikan dengan analitik baru, membawa peluang baru untuk menggunakan data untuk mengelola bisnis Anda. Bagi banyak perusahaan, IoT akan menghadirkan tantangan TI bersama dengan peluang tersebut.

  • Big Data untuk Mendukung Keputusan yang Besar

Semua sensor perangkat Internet of Things akan bekerja secara otomatis untuk mengumpulkan data. Beberapa dari data tersebut dapat digunakan untuk membuat keputusan secara otomatis, seperti penjadwalan pemeliharaan peralatan. 

Data lain dapat dimasukkan ke dalam analitik yang membantu tim manajemen Anda membuat keputusan bisnis utama. Semua data tersimpan dalam teknologi komputasi awan (cloud system). 

  • Transparansi logistik.

IoT dapat membantu memantau produk melalui rantai pasokan, dari saat keluar dari lini produksi produsen hingga mencapai pelanggan. IoT memberi tahu bisnis tentang pengiriman yang ditahan dan memberikan informasi pengiriman pelanggan secara real-time.

  • Makin banyak perangkat, makin banyak data.

Salah satu dampak paling langsung dari IoT adalah beban di jaringan Anda. Ada ratusan, bahkan ribuan, perangkat IoT di fasilitas Anda. Semuanya mengumpulkan data dan perlu membagikannya dengan aplikasi backend, yang berarti kebutuhan bandwidth yang lebih besar. 

Pergerakan data juga berubah melalui lalu lintas Timur-Barat, yang jauh lebih banyak daripada aplikasi yang ada. Dan tidak hanya jaringan kapasitas yang lebih besar, jaringan juga dapat dibutuhkan di tempat-tempat baru.

  • Efisiensi inventory atau stok.

IoT menghilangkan kendala waktu dan kesalahan yang disebabkan oleh pelacakan produk manual. Dengan menggunakan tag dan sensor RFID pada produk, perusahaan dapat melacak persediaan yang masuk dan keluar. 

Informasi ini akan digunakan sistem ERP sehingga mereka dapat terus mengisi ulang data stok secara otomatis dan valid.

  • Analisis data yang lebih baik.

IoT memberikan data real-time yang dapat diandalkan untuk mendukung tujuan strategis dan keputusan yang lebih akurat untuk kesuksesan di masa depan. Pengetahuan adalah kekuatan, karena itulah IoT adalah inti dari pembangunan bisnis Omni Channel.

  • Peningkatan hubungan dengan pelanggan.

IoT mengumpulkan lebih banyak data untuk lebih memahami perilaku dan kebutuhan pelanggan. Pemahaman ini membantu menciptakan pengalaman pelanggan yang membaik dalam semua kontak, mulai dari belanja dan transaksi pra-penjualan sampai interaksi setelah penjualan. 

Perusahaan dapat mengirimkan peringatan kepada pelanggan saat kekurangan persediaan atau ketika jaminan produk mereka kadaluarsa atau saat produk yang sering dibeli sedang diskon. Pelanggan akan sangat menyukai bagaimana IoT sangat memudahkan kehidupan mereka. 

  • Mencegah pencurian.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun