Masalah dan hambatan dalam proses belajar tak terhindarkan. Namun, dengan hubungan yang kuat, keduanya dapat diatasi secara efektif. Sekolah dan orang tua dapat bersinergi mencari solusi, merancang strategi intervensi, dan saling memberikan dukungan motivasi kepada anak. Kerjasama yang erat membuat anak merasa didampingi dan tidak sendirian dalam menghadapi kesulitan, sehingga lebih gigih berjuang meraih prestasi.
Dalam kerangka pendidikan holistik, kolaborasi sekolah dan orang tua bukan lagi opsi, melainkan kebutuhan esensial. Dengan memelihara hubungan yang harmonis, kedua pihak dapat menjembatani masa depan gemilang bagi anak-anak, menyaksikan mereka mekar menjadi pembelajar mandiri dan berkontribusi terhadap masyarakat. Soalnya, pendidikan adalah persembahan terindah, dan kolaborasi adalah kunci meraihnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H