*> Zaman Pra Ilmiah terbagi menjadi zaman animisme, yakni kepercayaan mengenai jiwa yang dikuasai oleh roh-roh atau dewa-dewa; dan zaman naturalisme, yakni gangguan fisik dan mental merupakan akibat dari alam bukan disebabkan oleh pengaruh roh atau dewa.
*> Zaman Modern, pergeseran faham animisme (irrational) dan tradisional ke arah sikap dan pengobatan yang ilmiah (rasional). Pengobatan ilmiah terhadap gangguan mental terjadi saat berkembangnya psikologi abnormal dan psikiatri di Amerika
Benyamin Rush (1745-1813) menjadi staf medis di Rumah Sakit Pensylvania, dengan 24 pasien yang dianggap "lunatics" yakni orang yang mengalami gangguan atau orang gila / sakit ingatan. Ia berusaha memahami orang-orang yang mengalami gangguan jiwa dengan cara menulis artikel, koran, ceramah dan pertemuan lainnya yang pembahasannya tentang gangguan mental.
13 tahun kemudian, Rush membangun rumas sakit yakni pada tahun 1796 yang dikhususkan bagi penderita gangguan mental. Ruangan untuk pasien gangguan mental dipisah antara pasien laki-laki dan wanita.
Perkembangan kesehatan mental selanjutnya, dipengaruhi oleh gagasan, pemikiran, dan inspirasi dari tokoh perintisnya yaitu Dorothea Lynde Dix dan Clifford Whittingham Beers, dimana Beers merupakan mantan pasien di beberapa rumah sakit jiwa yang berbeda. Selanjutnya, kedua tokoh ini lebih menekankan pada pencegahan gangguan mental dan pertolongan yang diperuntukkan bagi orang-orang lemah dan miskin.
Organisasi yang saat ini terus menggalakkan kesehatan mental, diantaranya adalah The World Federation for Mental Health dan The World Health Organization (WHO).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H