Mohon tunggu...
Silvi WiraPratiwi
Silvi WiraPratiwi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa - Universitas Nasional - Ilmu Komunikasi

Persiapkan Hari Esok Yang Lebih Baik Dengan Pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Set Top Box: Harapan Indonesia Menuju Penyiaran TV Digital

31 Juli 2022   15:39 Diperbarui: 31 Juli 2022   15:56 398
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pemerintah daerah telah diminta untuk mengusulkan calon penerima set top box. Saat ini Pemprov DKI Jakarta telah mengusulkan jumlah rumah tangga sasaran calon penerima, dengan harapan agar masyarakat sasaran pemberian set top box ini dapat menikmati layanan TV berkualitas serta mewujudkan penyebaran informasi yang merata. Melalui program ASO (Analog Switch Off), tentunya kita berharap bahwa masa TV penuh semut sudah tidak akan lagi ditemukan dengan penggunaan set top box.

Dengan siaran TV digital, diharapkan agar penyiar konten TV dapat memproduksi produk penyiaran yang dapat menghasilkan konten bernilai Pendidikan bagi masyarakat. Sesuai dengan amanat undang-undang Nomor 32 tahun 2002 tentang penyiaran pasal 3 yang mengamanatkan penyiaran diselenggarakan dengan tujuan untuk memperkukuh integrasi nasional berpindahnya watak dan jati diri bangsa yang beriman dan bertakwa, mencerdaskan kehidupan bangsa, memajukan kesejahteraan umum dalam rangka membangun masyarakat yang mandiri, demokratis, adil dan sejahtera serta menumbuhkan industri penyiaran Indonesia.

Migrasi TV analog menjadi salah satu wujud transformasi digital dalam ruang lingkup tata Kelola penyiaran. Dinas Pendidikan telah menerapkan digitalisasi melalui kanal tiap distrik TV yang dapat dinikmati oleh seluruh peserta didik, pendidik dan tenaga kependidian melalui smart TV dan set top box dengan aplikasi Youtube. Program-program pun telah di akses seperti belajar dari rumah dan pengembangan diri untuk pendidik dan tenaga kependidikan. Kemudian untuk orang tua, TV digital lebih ramah keluarga. Hal ini dikarenakan orang tua dapat membatasi program acara sesuai dengan usia yang dilengkapi dengan fitur untuk memilih kategori, jadwal, deskripsi acara serta dapat memilih dan memilah program yang tepat untuk anak-anak.

Selain tuntutan zaman, alasan lain mengapa Indonesia harus beralih ke TV digital adalah karena Indonesia merupakan negara terakhir yang beralih ke TV digital. Negara-negara ASEAN sudah melakukan peralihan tersebut sejak tahun 2020. Hanya Indonesia dan Timor Leste yang belum beralih menjadi TV digital. Hal ini tentu bukan permasalahan bagi Indonesia, karena bahwasannya lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali. 

PEMBAHASAN

Digitalisasi telah dikenalkan sejak tahun 1997. Seperti yang dipaparkan pada latar belakang, bahwa Indonesia mengalami keterlambatan pada peralihan menjadi TV digital, di tahun 2020 seharusnya Indonesia juga beralih menjadi TV digital. Kejadian Analog Switch Off (ASO) tidak terjadi di TV satelit maupun TV kabel, melainkan pada TV terrstiral yang sifat layanannya gratis. Pada saat ini Indonesia masih mengadopsi simulcast. 

Proses Kerja TV Digital 

Dalam BIMTEK yang dilakukan juga dipaparkan bagaimana cara menonton TV digital dalam artian menangkap sinyal yang ditransmisikan oleh gelombang elektromagnetik (gelombang radio). Dapat diketahui jika lokasi rumah tersebut dekat cakupan pemancarnya, maka penerimaannya dapat dilakukan dengan baik. Namun, ketika terdapat halangan diantara cakupan pemancarnya, akan tidak mendapatkan sinyal digital yang dimaksud. Begitu pula lokasi yang diluar jangkauan dengan artian diluar wilayah layanan, hal tersebut tentu tidak akan mendapatkan sinyal digitalnya. Karena secara karakteritik gelombang elektromagnetik, semakin jauh suatu lokasi dari pemancaranya, maka akan terjadi redaman sehingga kuat medannya semakin kecil. Dan di level tertentu, sinyal digital akan tidak dapat terdeteksi. Untuk melakukan pengecekan sinyal, dapat dilihat jika kita mendownload aplikasinya di aplikasi google play.  

Berdasarkan fakta regulasinya, dapat diketahui bahwa tahap 1 penghentian siaran televisi analog terakhir dilakukan pada tanggal 30 April 2022, kemudian di tahap 2 dilakukan paling lambat di tanggal 25 Agustus 2022, dan tahap terakhir di tanggal 2 November 2022. Terdapat 34 penyelenggaraan wilayah layanan sekitar Jakarta yang terdiri dari lembaga penyiaran swasta, lembaga penyiaran publik dan lembaga penyiaran komunitas.

Sertifikasi perangkat yang sudah di sertifikasi Kemkominfo berfungsi un

Sertifikasi berkaitan dengan perangkat set top box dan merk DVB digitalnya. Kaitan dengan sertifikasinya adalah karena kita sudah ada penetapan dari DVB organisasi tertama DVB services. Indonesia sudah ditetapkan di 360 yang kemudian di ubah secara Hex di angka 168 yang kemudian di tambahkan 2000 untuk ditransmisikan dengan demikian membentuk country code serta original network id nya. Hal tersebut berfungsi untuk melakukan filtering atau penapisan program siaran, khususnya program yang ada di perbatasan, jadi hal tersebut untuk filtering untuk siaran-siaran yang dari Indonesia. Berbeda dengan analog, analog dapat melakuan filtering untuk siaran dari perbatasan. Selain dapat mengadopsi layanan gambar, DVB Terrestrial nantinya akan dapat mengadopsi layanan suara seperti radio.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun