Seperti salah satu guru sekolah bernama Ibu Nining mengatakan "sebenarnya sekolah ingin menetapkan pembelajaran daring penuh, namun masih adanya beberapa orang tua yang belum memiliki hp android, kuota internet yang kurang memadai dan kendala sinyal yang menjadikan guru kebingungan saat menetapkan metode jarak jauh" kata beliau.
Bu Nining berharap pemerintah bisa secepatnya membagi kuota internet yang sudah dianggarkan kepada siswa agar dapat membatu pembelajaran jarak jauh dan dapat menghindari kerumunan yang berdampak bagi penularan Covid-19.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H