Mohon tunggu...
Sigit
Sigit Mohon Tunggu... Wiraswasta - Mimpi-mimpi yang menjadi kenyataan

Dibalik kesuksesan seorang anak ada doa ibu yang selalu menyertainya, kasih sayangnya takan pernah luntur, dan takan tergantikan.

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Artikel Utama

Pilih Jual Kendaraan Melalui Situs Jual Beli Online atau Showroom?

8 September 2016   02:00 Diperbarui: 8 September 2016   08:08 611
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: otomotif.kompas.com

Ingin menjual kendaraan pribadi? Menjual kendaraan roda dua atau roda tiga dengan kondisi second terkadang susah-susah gampang. Gampang saat kita membelinya, susah untuk menjualnya. tetapi dengan adanya situs jual beli online serta media sosial tentunya, sangat membantu kita untuk menawarkan barang atau apa saja yang ingin kita beli maupun jual. Tetapi tidak semua situs jual beli bagus, dan tidak juga semua jelek yang artinya setiap situs jual beli online memiliki aturan tersendiri. Situs jual beli online hanya sebagai perantara, makanya pahami terlebih dahulu syarat dan ketentuan jika menggunakan situs online tsb. 

Kendaraan, baik itu mobil atau sepeda motor sangat dibutuhkan untuk menunjang pekerjaan, transportasi dari rumah ke tempat kerja serta kebalikanya. Jalanan yang tidak sepadan dengan jumlah kendaraan mengakibatkan kemacetan setiap pagi, jalan tol macet, umum macet, gang rumah juga penuh sesak dengan banyaknya kendaraan baik roda dua dan empat. Banyak yang mencari jalan alternatif, atau memotong jalan untuk menghindari kemacetan jalan raya. 

Disaat seperti ini kita memerlukan transportasi yang bisa cepat mengantarkan kita sampai ditempat kerja. Misalkan saja jika jarak rumah ke tempat kerja tidak lebih dari 3 km, ngapain juga bawa kendaraan roda empat, toh akan buang-buang waktu saja kalau kondisi jalanan selalu macet. Alternatifnya bisa menggunakan sepeda motor atau sepeda.

Beberapa bulan yang lalu, saya menjual kendaraan roda dua karena jarang dipakai, penggunaanya tidak dapat menunjang aktivitas keseharian. Saya ingin membagikan pengalaman menjual kendaraan tsb baik melalui layanan situs jual beli online, media sosial serta langsung datang ke showroom. Pengalaman pertama menjual kendaraan lewat situs jual beli Online, masih sangat minim pengetahuan dan kudu banyak mencari informasi bagaimana menggunakan situs jual beli tsb untuk melakukan transaksi jual beli yang benar.

Membaca Aturan Situs Jual Beli

Perlu diketahui juga setiap akan menggunakan situs jual beli online (e-Commerce), kita harus menggikuti aturan yang ditetapkan oleh penggelola situs. Memanfaatkan situs jual beli online gratis dengan baik, ini tentu akan sangat membantu kita dalam memasarkan atau menawarkan barang yang akan dijual. 

Kita tidak perlu repot-repot keliling menawarkan barang yang akan dijual, cukup memposting barang yang akan dijual, lengkap dengan photo dan nanti akan ditampilkan dihalaman terdepan untuk beberapa hari. Akan ada ratusan, bahkan ribuan orang yang akan melihat barang yang dijual disitus tsb dan akhirnya tiba saatnya tawar menawar barangpun dimulai.

Menggunakan Situs Jual Beli Online 

Sebelum memutuskan menjual barang pribadi melalui situs jual beli online, sebaiknya perbanyaklah mencari informasi tentang apa saja yang berhubungan dengan penjualan barang secara online. Selain menambah pengetahuan, banyak tips mengenai tata cara penjualan serta cara aman dalam menjual barang secara online. Saya sendiri melakukan browsing sana-sini, untuk menggali informasi tentang kelebihan dan kekurangan menjual barang secara online. Kalau bicara resiko yang harus dihadapi memang lumayan besar, bisa jadi kita yang menjual barang menjadi incaran kawanan penjahat. Jadi, mencari informasi sebelum memutuskan menjual barang secara online mutlak diperlukan bagi para pemula yang benar-benar belum pernah melakukannya.

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Tidak sulit sebenarnya untuk menggunakan situs jual beli online tsb karena selain gratis, juga dilengkapi dengan informasi cara penggunaanya serta tata cara penjualan atau pembelian yang benar dan aman. Kita hanya perlu menyiapkan beberapa photo barang yang akan dijual, kemudian menjelaskan dan merinci kondisi barang tsb. Tidak ada yang perlu ditutupi, jika ada bagian yang rusak atau lecet lebih baik diinformasikan juga. Jangan sampai si-pembeli merasa di bohongi yang berujung kecewa setelah Deal harga, karena melihat barang tidak sesuai dengan apa yang dijelaskan di situs jual beli tsb.

Tidak perlu sampai detail dalam pemberian poto, yang perlu itu penjelasan kondisi kendaraan, cukup tampilan dari dua arah untuk menjelaskan kondisi fisik kendaraan tsb. Spare part yang masih original, akan menambah kesan kendaraan tsb dalam kondisi terawat. Calon pembelipun cukup tau tahun pembuatan serta bulan pembelian.

Jelaskan juga bahan bakar yang digunakan, serta Oli mesin yang dipakai. Kendaraan 2 tak juga menggunakan oli samping, jelaskan apakah penggunaanya terpisah atau dicampur langsung ke dalam tanki kendaraan. Foto kendaraan seperti diatas sangat diperlukan untuk menjelaskan kondisi yang sebenarnya. Kalau hanya mengandalkan penjelasan saja yang tidak disertai dengan foto-foto pendukung, jelas akan mengurangi minat calon pembeli. 

Kemudian yang tak kalah penting, pajak kendaraan. Makin dekat waktu Pembayaran pajak kendaraan, maka semangkin turun Juga harga jual kendaraan. Seorang calon pembeli akan mempertimbangkan masalah pajak kendaraan yang akan kita jual. Jadi saat akan menjual kendaraan dan waktu bayar pajak kendaraan sudah mendekati tengat waktu, itu sudah resiko yang harus kita tanggung tentunya.

Saat menjual kendaraan, saya  menggunakan beberapa situs jual beli yang paling tersohor yaitu O**. Mengupload beberapa buah foto dengan penjelasannya seperti; Harga, Tahun pembuatan, Kilometer, Plat asal (saat mengupload photo kendaraan sebaiknya plat kendaraan ditutup), sertakan no telp yang bisa dihubungi. Nah yang terakhir adalah riwayat perawatan kendaraan. Lebih detail akan jauh lebih baik, untuk meminimlisir banyaknya pertanyaan yang diajukan oleh calon pembeli saat terjadi tawar menawar harga. Setelah selesai melakukan pengisian tentang riwayat kendaraan, selanjutnya tinggal menunggu calon pembeli menghubungi kita.

Menjual Kendaraan Secara Online

Tidak dipungkiri, menjual kendaraan secara online akan sangat menguntungkan. Harga yang kita tawarkan sesuai dengan kondisi dan pasaran. Selain akan digunakan sendiri, penjualan motor secara online akan terjadi saling tawar yang melibatkan banyak orang. Siapa cepat dia dapat. Dengan melihat kondisi kendaraan, calon pembelipun akan berani menawar dengan harga tinggi. Apalagi kendaraan yang kita miliki baru satu tangan, tentunya mempunyai nilai tersendiri. Terkadang ada deal juga, jika cek fisik kendaraan merasa puas, harga bisa ditambah dari kesepakatan sebelumnya.

Beberapa saat setelah kita melakukan posting barang yang akan kita jual langsung deh tuh hp tidak ada hentinya berdering. Bagi yang baru pertama kali seperti saya pasti agak kaget, disinilah kita hendaknya bersikap lebih cermat serta jangan buru-buru memberikan penggurangan harga jika ada yang menawar jauh dari harga yang kita tetapkan. Menunggu dan melihat berapa kira-kira kendaraan kita dihargai oleh calon pembeli. Bisa saja harga yang kita tawarkan terlalu mahal, malah mungkin agak murah harga yang kita berikan.

Banyaknya No Telp yang tidak kita kenal terkadang membuat kita binggung sendiri, namun itulah resiko yang harus diterima. Ada baiknya setiap nomor Telp calon pembeli kita save, ini akan sangat membantu dalam berkomunikasi juga menghindari salah komunikasi. Malah terkadang No untuk SMS berbeda saat melakukan komunikasi melalui HP. Jangan sampai hal tsb di manfaatkan oleh orang yang bertujuan tidak baik, karena banyak kejadian yang terjadi tanpa kita duga sebelumnya.

Dalam Proses tawar-menawar, banyak juga yang hanya iseng bertanya. Ada yang meminta pembayaran dilakukan dua kali, tukar tambah, malah ada yang berminat dan minta jangan dijual ke orang lain tapi pembayaran tunggu sampai gajian. Sebaiknya menunggu beberapa calon pembeli yang intens dalam berkomunikasi, dan memang akan terlihat nantinya hanya beberapa orang saja yang serius untuk membeli kendaraan yang akan kita jual.*

Sebaiknya dihindari bagi calon pembeli yang tidak serius, contoh menawar jauh dari harga yang kita patok, hal tsb hanya akan membuang-buang waktu saja. Nah jika baru pertama kali menggunakan situs jual beli, sebaiknya belajar juga bahasa yang sering digunakan oleh para calon pembeli. Agar dimengerti saja, penggunaan bahasa jual beli kendaraan di situs  online sangat jauh berbeda dan menurut saya sangat njelimet.

Selain O**, saya juga menggunakan situs jual beli online B*******k, serta media sosial Facebook. Untuk memudahkan, usahakan isi postingan sama, ini akan memudahkan kita dalam menjawab pertanyaan calon pembeli. Kalau di FB, kita kudu komunikasi langsung karena biasanya memang terdapat closed group jual beli kendaraan dengan jenis dan merk tertentu. 

Jika calon pembeli sudah serius dengan barang yang akan di beli serta harga yang ditawarkan tentunya, ada beberapa pembeli biasanya meminta untuk melihat fisik kendaraan. Ini hubungannya dengan tempat tinggal, jadi jangan salah memilih daerah pada situs jual beli yang kita gunakan. Kalau jauh kasihan juga calon pembelinya. 

Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terjadi saat ada calon pembeli ingin melihat fisik kendaraan, hindarilah hal sebagai berikut:

  • Hindari janji bertemu pada malam hari, ini akan sangat berbahaya tentunya dari segi keselamatan walaupun kondisinya ramai orang. Ada pengecualian jika Anda memang sudah kenal dengan calon pembeli atau dikenalkan oleh sahabat anda. Saya selalu mengusahakan bertemu di siang hari, walaupun ada yang menawar ketemu di malam hari.

  • Hindari tempat-tempat yang sepi, usahan kita yang menentukan tempatnya. Jika memungkinkan cari tempat seperti parkiran mall atau ruko yang ada satpam dan parkir otomatisnya. Sekali lagi ini hanya untuk keamanan.

  • Hindari pembicaraan atau pertemuan yang bertele-tele, jika calon pembeli merasa puas setelah melihat fisik kendaraan maka tidak akan ada tawar menawar lagi karena sudah deal pada saat sebelum bertemu.

  • Hindari tes kendaraan berjalan, jika tempat dan situasi tidak memungkinkan. Jangan pernah membiarkan calon pembeli membawa kendaraan kita keluar dari tempat ketemuan. Kejadian yang sering terjadi, kendaraan dibawa kabur oleh calon pembeli. Sebisa mungkin bawalah teman untuk berjaga-jaga jika terjadi sesuatu diluar dugaan kita.

  • Jangan bawa surat penting seperti BPKB, cukup photo copy STNK saja. Jika calon pembeli ingin melihat aslinya, katakan akan diperlihatkan saat akan dilakukan pembayaran. Beberapa calon pembeli ada yang ingin melihat keaslian surat kendaraan, tapi saya jelaskan jika sudah deal baru akan saya serahkan. Tidak ada salahnya kita tegas, karena semua demi keamanan.

  • Untuk metode pembayaran, tips yang saya dapatkan, lakukan pembayaran jika melalui transfer maka dilakukan pembayaran di Bank. Bawa kendaraan dan surat-suratnya. Tempat publik yang ramai, jauh lebih aman selain ada satpam yang berjaga baik didalam maupun di luar lingkungan bank. Benar juga menurut saya, kita bisa check setiap waktu apakah uang yang ditransfer sudah samapi atau belum. Ada juga sistem pembayaranya cash, jika hal tsb terjadi, periksa dengan teliti uang yang kita terima asli atau palsu.

Contoh kejadian yang kurang mengenakan saat calon pembeli cek fisik kendaraan

Setelah intens melakukan komunikasi dengan calon pembeli, ada beberapa orang yang saya lihat sangat serius dan tidak mempermasalahkan soal harga yang telah ditawarkan. Singkat cerita ada salah satu calon pembeli yang sudah deal soal harga, dan sudah melihat fisik kendaraan tetapi mengulur-ulur waktu. 

Pengakuanya motor yang mau dibeli untuk adikny, tetapi yang bersangkutan tidak dibawaserta padahal saat itu hari libur. Ada beberapa hal yang membuat saya ragu dan cenderung curiga karena gerak-geraknya yang mulai mencurigakan, si calon pembeli ini mulai keluar dari topik pembicaraan. Cerita soal temanya yang di paksa menjual kendaraan setelah sampai di showroom mobkas, ada ancaman jika mobil tak jadi dijual walau dengan harga murah. kemudian bicara soal sepak terjang Is*s segala, hal-hal yang sama sekali tidak ada relevansinya dengan jual beli kendaraan.

Akhirnya saya sadar, ada yang tidak beres dengan calon pembeli tsb. kebetulan kami duduk kursi depan sebuah minimarket, Saya bergegas menjauh dan pura-pura telp sambil masuk kedalam minimarket tsb. Saya mencoba menenangkan diri, kemudian keluar dan menegaskan ke calon pembeli tsb jika memang serius silahkan besok datang ke bank yang saya tunjuk. Setelah transfer, surat-surat kendaraan akan saya serahkan sekaligus nota jual beli kendaraan. Si calon pembeli tadi melongo, mungkin tidak menyangka saya memutuskan untuk meninggalkanya tanpa basa-basi.*

Setelah mempertimbangkan soal keamanan, saya memutuskan untuk mencoba menawarkan ke showroom motkas. Walau resiko yang akan saya hadapi yaitu melepas dengan harga murah. Di showroom kita harus pintar-pintar untuk menawarkan kendaraan yang akan dijual, karena jika tidak maka kerugian besar akan kita hadapi. Salah satu alasanya karena kendaraan tsb akan dijual lagi oleh showroom kepada konsumen. Tapi jangan ragu juga untuk menawarkan dengan harga mahal, kalau kondisi kendaraan memang masih bagus dan mulus. Karena kendaraan yang akan dijual ke showroom akan di check fisik total, jadi kekurangan yang ditemukan saat melakukan check kendaraan akan menjadi nilai minus dengan kata lain dapat mengurangi harga jual. Jadi jujurlah dengan kondisil kendaraan yang akan kita jual.

Foto|Kendaraan sedang dicheck|dokpri
Foto|Kendaraan sedang dicheck|dokpri
Kendaraan akan dichek dengan seksama, body kendaraan akan dilepas untuk melihat ada kemungkinan kerusakan. Saya termasuk mujur  karena kendaraan yang saya jual di beli dengan harga yang tinggi, jika dibandingkan beberapa showroom yang sempat saya kunjungi. Maklum kendaraan yang saya jual tergolong belum lama saya gunakan, Part kendaraan juga masih asli bawaan pabrikan.

Setelah deal harga, pihak showroom, akan membuatkan kwitansi penjualan. Dari hasil cek kendaraan, pihak showroom sangat puas karena apa yang saya jelaskan memang benar adanya. Memang sudah seharusnya ketika kita hendak menjual barang apapun, sebaiknya utarakan apa saja kekurangan dari barang yang kita tawarkan. Ini juga akan menjadi perhatian bagi si calon pembeli, jika kendaraan dan kekurangannya terletak pada komponen yang lebih ke safety maka akan menjadi poin sehingga harus berhati-hati dalam menggunakannya . Itu juga jika calon pembeli cocok dan transaksi jual beli sudah selesai dilakukan.

Pengalaman menjual kendaraan ini tentunya masih banyak kekurangan dalam penulisan dan penjelasanya, tetapi untuk para pemula bisa menjadikan ini sebagai referensi sebelum menjual barang atau kendaraan pribadinya. Setidaknya kita dapat meminimalisir terjadinya penipuan saat akan menjual kendaraan kita. Banyak kasus kendaraan yang akan dijual dibawa kabur oleh calon pembeli. Modusnya pun macam-macam, jadi lebih baik kita waspada sebelum hal buruk menimpa kita yang baru pertama kali menjual kendaraan.

Menjual kendaraan ke showroom hanya pilihan aman untuk saya, tinggal pintar-pintar kita dalam memberikan harga jual dengan melihat kondisi kendaraan tentunya. Menjual kendaraan dengan memakai jasa situs jual beli online sangat membantu kita dalam memasarkan kendaraan yang akan dijual, dengan kata lain hanya sebagai perantara, jadi gunakanlah secara benar dan bijak. Soal resiko yang di hadapi tinggal bagaimana kesiapan kita dalam menghadapinya.

 

Salam Hangat - Karawang 20160908

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun