Mohon tunggu...
Sigit
Sigit Mohon Tunggu... Wiraswasta - Mimpi-mimpi yang menjadi kenyataan

Dibalik kesuksesan seorang anak ada doa ibu yang selalu menyertainya, kasih sayangnya takan pernah luntur, dan takan tergantikan.

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Artikel Utama

Pilih Jual Kendaraan Melalui Situs Jual Beli Online atau Showroom?

8 September 2016   02:00 Diperbarui: 8 September 2016   08:08 611
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: otomotif.kompas.com

Jelaskan juga bahan bakar yang digunakan, serta Oli mesin yang dipakai. Kendaraan 2 tak juga menggunakan oli samping, jelaskan apakah penggunaanya terpisah atau dicampur langsung ke dalam tanki kendaraan. Foto kendaraan seperti diatas sangat diperlukan untuk menjelaskan kondisi yang sebenarnya. Kalau hanya mengandalkan penjelasan saja yang tidak disertai dengan foto-foto pendukung, jelas akan mengurangi minat calon pembeli. 

Kemudian yang tak kalah penting, pajak kendaraan. Makin dekat waktu Pembayaran pajak kendaraan, maka semangkin turun Juga harga jual kendaraan. Seorang calon pembeli akan mempertimbangkan masalah pajak kendaraan yang akan kita jual. Jadi saat akan menjual kendaraan dan waktu bayar pajak kendaraan sudah mendekati tengat waktu, itu sudah resiko yang harus kita tanggung tentunya.

Saat menjual kendaraan, saya  menggunakan beberapa situs jual beli yang paling tersohor yaitu O**. Mengupload beberapa buah foto dengan penjelasannya seperti; Harga, Tahun pembuatan, Kilometer, Plat asal (saat mengupload photo kendaraan sebaiknya plat kendaraan ditutup), sertakan no telp yang bisa dihubungi. Nah yang terakhir adalah riwayat perawatan kendaraan. Lebih detail akan jauh lebih baik, untuk meminimlisir banyaknya pertanyaan yang diajukan oleh calon pembeli saat terjadi tawar menawar harga. Setelah selesai melakukan pengisian tentang riwayat kendaraan, selanjutnya tinggal menunggu calon pembeli menghubungi kita.

Menjual Kendaraan Secara Online

Tidak dipungkiri, menjual kendaraan secara online akan sangat menguntungkan. Harga yang kita tawarkan sesuai dengan kondisi dan pasaran. Selain akan digunakan sendiri, penjualan motor secara online akan terjadi saling tawar yang melibatkan banyak orang. Siapa cepat dia dapat. Dengan melihat kondisi kendaraan, calon pembelipun akan berani menawar dengan harga tinggi. Apalagi kendaraan yang kita miliki baru satu tangan, tentunya mempunyai nilai tersendiri. Terkadang ada deal juga, jika cek fisik kendaraan merasa puas, harga bisa ditambah dari kesepakatan sebelumnya.

Beberapa saat setelah kita melakukan posting barang yang akan kita jual langsung deh tuh hp tidak ada hentinya berdering. Bagi yang baru pertama kali seperti saya pasti agak kaget, disinilah kita hendaknya bersikap lebih cermat serta jangan buru-buru memberikan penggurangan harga jika ada yang menawar jauh dari harga yang kita tetapkan. Menunggu dan melihat berapa kira-kira kendaraan kita dihargai oleh calon pembeli. Bisa saja harga yang kita tawarkan terlalu mahal, malah mungkin agak murah harga yang kita berikan.

Banyaknya No Telp yang tidak kita kenal terkadang membuat kita binggung sendiri, namun itulah resiko yang harus diterima. Ada baiknya setiap nomor Telp calon pembeli kita save, ini akan sangat membantu dalam berkomunikasi juga menghindari salah komunikasi. Malah terkadang No untuk SMS berbeda saat melakukan komunikasi melalui HP. Jangan sampai hal tsb di manfaatkan oleh orang yang bertujuan tidak baik, karena banyak kejadian yang terjadi tanpa kita duga sebelumnya.

Dalam Proses tawar-menawar, banyak juga yang hanya iseng bertanya. Ada yang meminta pembayaran dilakukan dua kali, tukar tambah, malah ada yang berminat dan minta jangan dijual ke orang lain tapi pembayaran tunggu sampai gajian. Sebaiknya menunggu beberapa calon pembeli yang intens dalam berkomunikasi, dan memang akan terlihat nantinya hanya beberapa orang saja yang serius untuk membeli kendaraan yang akan kita jual.*

Sebaiknya dihindari bagi calon pembeli yang tidak serius, contoh menawar jauh dari harga yang kita patok, hal tsb hanya akan membuang-buang waktu saja. Nah jika baru pertama kali menggunakan situs jual beli, sebaiknya belajar juga bahasa yang sering digunakan oleh para calon pembeli. Agar dimengerti saja, penggunaan bahasa jual beli kendaraan di situs  online sangat jauh berbeda dan menurut saya sangat njelimet.

Selain O**, saya juga menggunakan situs jual beli online B*******k, serta media sosial Facebook. Untuk memudahkan, usahakan isi postingan sama, ini akan memudahkan kita dalam menjawab pertanyaan calon pembeli. Kalau di FB, kita kudu komunikasi langsung karena biasanya memang terdapat closed group jual beli kendaraan dengan jenis dan merk tertentu. 

Jika calon pembeli sudah serius dengan barang yang akan di beli serta harga yang ditawarkan tentunya, ada beberapa pembeli biasanya meminta untuk melihat fisik kendaraan. Ini hubungannya dengan tempat tinggal, jadi jangan salah memilih daerah pada situs jual beli yang kita gunakan. Kalau jauh kasihan juga calon pembelinya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun