Jadi, power of resilience itu adalah kekuatan ketabahan, atau dengan artian lain, kemampuan untuk tetap tenang dan tahan uji.
Ya, kamu ke depan saat sudah harus bekerja, maka kamu memang harus menyadari, yang namanya bekerja itu konsekuensi logisnya adalah berhadapan dengan berbagai tantangan.
Seperti, tantangan orientasi, tantangan harus berinteraksi dengan senior ataupun atasan, tantangan untuk menyesuaikan diri dengan culture suatu kantor, dan berbagai tantangan lainnya yang kesemuannya ini memang akan sangat menguji ketabahan kamu.
Siapa yang enggak kuat, gampang baperan, hingga gampang sumbu pendek, dijamin pasti akan terlempar.
Di sinilah kamu harus tanamkan dalam prinsip dan komitmen kamu, bahwa kamu sudah harus yakin akan selalu tabah menerima setiap tantangan tersebut.
Nah, sampai di sini kalau sekiranya kamu ke depan siap untuk berprinsip dan berkomitmen untuk sanggup tabah menghadapi berbagai tantangan terkait pekerjaan kamu, ayo kita maju bersama, sebaliknya kalau kamu enggak siap untuk tabah, tinggalkan artikel ini.
Yakin siap, oke kalau begitu, kita lanjut.
Ya, perlu kamu pahami secara mendalam, bahwa power of resilience atau kekuatan ketabahan itu adalah kunci utama yang ke depan akan menjadi pondasi dasar bagi mental dan karakter kamu dalam rangka memiliki kegigihan, ketangguhan, ketahanan, daya juang, dan militansi.
Yang bagaimana sih kira-kira gambaran ketabahan itu?
Meski suatu ketika kamu harus dihadapkan dalam keadaan yang menekankan pada kapasitas kerja kamu secara terus menerus dan tekanan beban kerja, tapi kamu harus mampu terus berdaya tahan ataupun survive dan selalu fight dalam rangka menyelesaikan apapun tugas yang didelegasikan sampai tuntas.