Jadi intinya, kalau para politikus ataupun politisi pemimpin mau diteladani dan dicintai publik, maka harus mahir bermain dengan kata-kata politik yang logis, berhati nurani yang berkesadaran moral dan konsekuen menjabarkannya dalam perilaku konkret yang bertatakrama dan beretika.
Tapi entahlah, kalau melihat perkembangan dinamika tingkah polah perilaku para politikus kekinian, nampaknya masih cukup jauh panggang dari api, masih mending nonton Drakor daripada nonton drama koplak para politikus di negeri ini.
Ya, mudahan saja masih ada para politikus di negeri ini yang bisa diteladani dan dicintai publik, politikus yang berhati nurani, berkesadaran moral dengan mengedepankan aspek kelogisan dalam bertutur politik, serta selalu mengedepankan tatakrama dan etika politik.
Demikian artikel singkat ini.
Sigit Eka Pribadi.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI