Inilah yang perlu kamu evaluasi, kamu harus cari, apa kira-kira yang bikin mereka bersikap menjauhi kamu, mereka merasa "gatal banget" bila harus melihat kamu, bahkan jadi tidak suka dan jadi semakin membenci kamu, karena ternyata kamu di anggap "beracun".
Kalau hal ini tidak kamu sadari secepatnya, maka ke depannya bisa berdampak buruk kepada kamu, karena mungkin saja kamu yang akan tersingkir dari kantor, karena kamu ternyata adalah hama dan wabah penyakit yang ternyata sudah menjangkiti lingkungan kantor.
Nah, kamu tau sendiri kan, yang namanya hama dan wabah penyakit itu, pasti sangat wajib untuk dibasmi agar tidak semakin memandemi.
2. Apakah kamu sering kena marah atasan kamu, karena kinerja kamu?
Hal ini juga amatlah penting kamu perhatikan terkait sudah seberapa seringkah kamu kena marah atasan karena hasil dari kinerja kamu.
Sehingga menyebabkan atasan kamu jadi terlalu begitu korektif dan selektif banget, bila produk hasil kerja kantor adalah merupakan produk kerja dari kamu, ada salah sedikit atasan kamu langsung marah sama kamu.
Bahkan, atasan kamu terkesan jadi mencari-cari kesalahan kamu, atasan kamu jadi "gatel banget" ingin selalu memarahi kamu dan bawaannya ingin selalu mau marah saja bila melihat kamu ataupun sesuatu hal itu berkaitan dengan kamu.
Di sinilah kiranya yang perlu kamu evaluasi secara mendalam, kenapa kiranya atasan kok jadi selalu terkesan terlalu responsif dan reaktif karena bawaannya ingin marah saja kepada kamu.
*****
Jadi, inilah kiranya yang perlu kamu cermati dengan seksama, bila ke depannya, kamu ternyata dirasa sudah sering dijauhi dan dihindari oleh rekan-rekan kerja kamu, bahkan juga ternyata oleh atasan kamu, karena bisa jadi tanpa kamu sadari, ternyata kamu sudah jadi "karyawan ulat bulu" di kantor.