Di Indonesia, eksistensi Podcast semakin tren dan diminati oleh para audiens dalam rangka memperoleh informasi dan hiburan.
Segmen maupun topiknya juga bermacam-macam jenisnya, ada hobi, pendidikan, kesehatan, ekonomi dan lain sebagainya, bahkan Podcast juga bisa menjadi ladang investasi yang cukup menjanjikan.
Dari sekian banyak segmen Podcast, salah satu format Podcast yang paling populer maupun digemari oleh para audiens atau penyimaknya adalah Podcast wawancara.
Podcast wawancara merupakan segmen program acara Podcast yang di antaranya menghadirkan pemandu acara ataupun host, bintang tamu ataupun narasumber yang biasanya adalah sudah ahli di bidang tertentu.
Nah, berkaitan dengan itu, melalui artikel ini, penulis ingin berbagi sedikit pengalaman, tentang beberapa elemen penting yang diperlukan oleh pemandu acara Podcast dalam rangka menyampaikan wawancara terhadap narasumber Podcast.
Lalu, apa sajakah elemen penting tersebut?
1. Menjalin hubungan pra-wawancara.
Sebelum melakukan wawancara kepada narasumber, maka pemandu acara perlu menjalin hubungan dan melakukan riset terlebih dahulu kepada narasumber.
Hal ini bisa dilakukan dengan menciptakan hubungan pra-wawancara seperti misal, jalin komunikasi melalui website, media sosial, email ataupun obrolan video.
Sehingga ketika sudah bermain diprogram acara, maka pemandu acara dapat membangun keakraban dengan narasumber, dan menampilkan program wawancara yang lebih menarik, asyik, nyaman, dan santai.
2. Menggali profil narasumber.
Saat sudah bermain dalam program acara, maka menggali profil dan kompetensi sang bintang tamu ataupun narasumber sangat penting dilakukan oleh pemandu acara Podcast.
Seperti misal, menggali pertanyaan terkait apa yang selama ini memotivasi mereka dan apa yang paling mereka minati untuk ditawarkan kepada audiens yang sedang menyimak Podcast.
Sehingga, audiens yang menyimak acara Podcast, benar-benar mendapatkan masukan informasi dan hiburan yang edukatif dan bermanfaat terkait input dan output sesuai apa yang disampaikan oleh narasumber.
3. Jangan terlalu terpaku pada naskah.
Naskah ataupun skrip, memanglah diperlukan oleh pemandu acara podcast yang mewawancarai narasumber.
Namun diharapkan, pemandu acara jangan terlalu terpaku pada naskah, agar wawancara dapar berlangsung lebih luwes.
Karena, kalau pemandu acara terlalu terpaku pada naskah, justru akan membuat suasana jadi tidak hidup, kurang greget dan kurang kreatif.
Bahkan akan membuat tanya jawab jadi terasa kaku ataupun robotik, terasa hambar dan ujungnya jadi sangat membosankan.
Oleh karenanya, pemandu acara Podcast amat disarankan untuk sesekali waktu saja melirik naskah program.
Sehingga sebelumnya, pemandu acara perlu juga memahami terlebih dahulu, apa yang menjadi garis besarnya sesuai yang tertera pada rundown program dalam naskah tersebut.
4. Jadi diri sendiri.
Pemandu acara sangat disarankan, agar selalu jadi diri sendiri, tetap setia pada gaya wawancara masing-masing.
Boleh saja mereferensikan diri pada gaya orang lain, tetapi jangan sampai menirunya dan memaksakan untuk bergaya seperti pemandu acara yang lainnya.
5. Menggalang keterlibatan penyimak ataupun audiens.
Menggalang keterlibatan penyimak ataupun audiens juga penting, sehingga pemandu acara wawancara Podcast, sangat disarankan, agar jangan hanya melakukan wawancara pada narasumbernya saja.
Tapi sangat perlu membangun interaksi yang kreatif, baik itu antara pemandu acara, narasumber, dan audiens.
Seperti misal, meminta saran, kritik ataupun pendapat, lalu mengonfirmasikannya, mengantarkannya harus kemana diarahkan, apakah ke email misalnya atau langsung pada link Podcast.
Sehingga dalam hal ini, audiens merasa sangat diapresiasi, karena ada peran dan keterlibatannya untuk berbagi pemikiran dalam acara Podcast.
***
Yang jelas, Podcast harus berprinsip, bahwa eksistensinya harus bermanfaat, berarti dan bermakna bagi audiens, apalagi Podcast menjangkau audiens yang sangat luas.
Podcast telah menciptakan dampak yang besar, semakin diminati, dan pertumbuhannya semakin menjanjikan bagi investasi.
Jadi, jangan ragu bila ada yang ingin menekuni dunia Podcast ini.
Salam Hangat,
Sigit Eka Pribadi.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI