Mohon tunggu...
Sidney Ibra
Sidney Ibra Mohon Tunggu... Freelancer - Gue manusia biasa.. Suka berdialog.

Dan Hanya Manusia Biasa.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Akar Masalah Kehidupan Pribadi

2 Maret 2020   23:03 Diperbarui: 3 Maret 2020   00:03 296
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Contoh : Memaksakan BERHUTANG, ini adalah termasuk perbuatan mengundang problema hidup.  Renungkanlah mendalam.  !!

Dan, Menghalalkan segala cara adalah hal yang buruk.  Yang membuat keharmonisan kehidupan pribadi menjadi kacau,  chaos pikiran,  chaos sosial, dan  akhirnya menjadi banyak konflik. Melebar kemana-mana. 

Menata pikiran agar harmonis,  seimbang dan SADAR,  sangat penting. Kedamaian di mulai oleh masing-masing diri. Kesadaran bisa di latih dengan LATIHAN MENGEMBANGKAN KESADARAN DIRI. 

Ingat... Kita di bumi ini, SEMUANYA, SAMA-SAMA NUMPANG HIDUP.  hehehe Fakta. 

Kita hanya Numpang hidup di Bumi ini.  Jadi Bumi ini bukan milik seseorang saja, atau sekelompok golongan TERTENTU saja. !!

MAKA ALANGKAH LEBIH BAIK,  MARI MULAI MEMBASMI SIFAT-SIFAT AROGAN DALAM DIRI MASING-MASING. 

ITULAH AWAL YG LEBIH LOGIS,  UNTUK MENGURANGI POTENSI CHAOS DI TENGAH MASYARAKAT. 

INGAT : PIKIRAN YANG TIDAK DAMAI,  AKAN MENJADI SUMBER MASALAH BAGI DIRI SENDIRI DAN JUGA BAGI LINGKUNGAN  MASYARAKAT.  TINDAKKAN YANG MERUGIKAN ORANGLAIN BISA DI PICU DARI KACAUNYA PIKIRAN SESEORANG. 

MARI BERSAMA menjaga kerukunan,  menyelami arti SALING MENGHORMATI DAN SALING MENOLONG ANTAR SESAMA.  ITULAH GERBANG MENUJU PERADABAN YANG LEBIH BAIK. 

MATAHARI UNTUK DINIKMATI SEMUA MASYARAKAT. 

UDARA UNTUK KITA HIRUP,SEMUA MAKHLUK HIDUP BEBAS MENGHIRUP, 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun