Mohon tunggu...
Rusdiansyah Hutagalung Si Sajak Dungu
Rusdiansyah Hutagalung Si Sajak Dungu Mohon Tunggu... lainnya -

Aku hanya seorang pendidik yang kuanggap masih sedikit mengganjal, namun walaupun begitu aku berusaha untuk menjadi yang terbaik dalam mendidik kehidupan anak bangsa.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Surat Hati untuk Kina

27 April 2010   14:16 Diperbarui: 26 Juni 2015   16:33 131
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

walau hanya ukiran hati ini yang ku beri

semoga kau mengerti akan gundah ku selama ini

telah ku rajut benang sutra nan jambu menghiasi hati kita

tebing-tebing tinggi telah ku daki tuk meraih bunga-bunga keabadian cinta kita

resah ku menunggu jawaban mu kian pasti

dikala kau baca surat hati lugu ku tuk meraih cinta mu

ungkapkanlah dikala fajar nanti saat kita terbangun dari tidur

aku hanya bisa menerima segala apa yang kau putuskan atas pertalian ini

salam imaji ku dipenghujung mimpi akan keutuhan cinta bertabur secawan altar istana dungu ku

Banda Aceh, 26 April 2010

Rusdiansyah Hutagalung "Si Sajak Dungu"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun