Mohon tunggu...
Shyntia Simbolon
Shyntia Simbolon Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat, IPB.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mahasiswa KKN-TI IPB Kenalkan Metode Tanam Vertikultur dan Pupuk Organik Cair di Desa Simpang

26 Juli 2023   16:09 Diperbarui: 26 Juli 2023   16:26 327
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

(14 Juli 2023, Simpang) Teknologi pertanian terus berkembang dengan pesat untuk mencapai keberlanjutan dalam produksi pangan dan meminimalkan dampak negatif terhadap lingkungan. Salah satu inovasi terbaru yang menarik perhatian adalah teknik vertikultur yang menciptakan plot tanaman secara vertikal dan pembuatan pupuk organik cair. Pada tanggal 14 Juli 2023, mahasiswa KKN-TI IPB mengadakan acara demonstrasi mengenai dua inovasi tersebut.

Vertikultur adalah metode bertanam yang memungkinkan tanaman ditanam secara vertikal, baik di dinding, pagar, atau struktur khusus lainnya. Ini merupakan langkah maju dalam pertanian perkotaan dan perdesaan, karena memungkinkan produksi pangan yang lebih efisien dalam ruang terbatas, serta mengurangi kebutuhan akan lahan pertanian yang luas.

Ig: Barudak.simpang
Ig: Barudak.simpang

Acara demonstrasi, yang diselenggarakan oleh Mahasiswa KKN-TI IPB, menampilkan berbagai jenis tanaman dapat ditanam dalam plot vertikultur. Tanaman yang dihadirkan termasuk berbagai macam sayuran hijau, seperti pakcoy, selada, seledri, dan kangkung. Para peserta juga diberikan panduan praktis mengenai teknik bercocok tanam vertikultur, mulai dari pemilihan media tanam, nutrisi, hingga perawatan yang tepat serta diberikan kesempatan untuk memperagakan penanaman vertikultur.

Salah satu keuntungan utama dari vertikultur adalah pemanfaatan ruang yang lebih efisien. Dengan teknik vertikultur, masyarakat dapat memanfaatkan pekarangan rumah secara optimal. Dengan menggunakan teknik ini, lahan sempit pun bisa termanfaatkan.

Ig: Barudak.simpang
Ig: Barudak.simpang

Kelompok Wanita Tani dan PKK yang hadir pada demonstrasi ini juga mengakui bahwa vertikultur dapat meningkatkan hasil panen secara keseluruhan. Sistem irigasi dan pengelolaan air yang efisien memastikan tanaman mendapatkan jumlah air yang tepat sesuai kebutuhan, sehingga mengurangi risiko kekeringan atau kelebihan air yang berpotensi merusak tanaman.

Sekretaris PKK Ibu Ai, menyatakan bahwa vertikultur adalah langkah kecil yang dapat dilakukan oleh masyarakat untuk mengoptimalkan pemanfaatan pekarangan rumah dan memenuhi kebutuhan pangan rumah tangga. "Bagus juga ada vertikultur, jadi nanam lebih leluasa ga harus di lahan besar, makin bisa banyak tanam sayur ini mah" ujarnya.

Ig: Barudak.simpang
Ig: Barudak.simpang

Salah satu langkah perawatan bagi tanaman adalah pemberian pupuk. Pada kesempatan ini, mahasiswa KKN-TI IPB juga memperkenalkan pupuk organik cair (POC) yaitu jenis pupuk yang terbuat dari bahan-bahan organik seperti limbah pertanian, limbah dapur, atau bahan organik lainnya yang terfermentasi. Proses fermentasi menghasilkan cairan yang kaya akan nutrisi yang dapat diserap oleh tanaman. Para peserta yang hadir diberikan penjelasan mengenai pembuatan dan penggunaan POC.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun