Dengan demikian, ketika berada dalam lingkungan yang tenang, kita jauh lebih terlibat dengan pikiran kita dan jauh lebih mungkin mengalami pikiran dan perasaan yang lebih dalam ketika kita tidak berurusan dengan banyak rangsangan eksternal.Â
Hal tersebut menjelaskan bahwa meski brainstorming---teknik yang digunakan untuk menemukan solusi terhadap masalah tertentu dengan mengumpulkan ide-ide secara spontan---dengan orang lain juga memiliki manfaatnya, tetapi kebanyakan dari kita menemukan fakta bahwa pekerjaan terbaik itu terjadi ketika kita terputus dari dunia luar dan memberikan 100% perhatian kita terhadap keahlian diri.
Meningkatkan Fokus
Stimulasi konstan yang diterima otak kita setiap hari dapat menghambat rentang perhatian, memberikan tekanan yang signifikan pada korteks prefontal medial (bagian otak kita yang berperan dalam ekspresi verbal, ingatan, abtraksi, dan kemampuan untuk memahami hubungan spesial antara diri dan lingkungan kita), serta memengaruhi pemecahan masalah dan kemampuan berpikir kita yang lebih tinggi sehingga kita menjadi lelah secara mental dan kehilangan kemampuan untuk fokus.Â
Nah, dengan memiliki lebih sedikit gangguan eksternal, kemungkinan besar kerja otak kita menjadi lebih tenang dan berkonsentrasi dengan optimal.Â
Lingkungan yang tenang membantu otak memulihkan sumber perhatiannya dan mendorong fungsi kognitif yang lebih mudah.Â
Namun, upaya untuk selalu berada di tengah lingkungan tenang bukan berarti kita bisa seketika melarikan diri ke suatu tempat sunyi pada saat kita sedang bekerja.Â
Hal tersebut menekankan, ketika mendapatkan kesempatan waktu, kita bisa pergi sekadar berjalan-jalan untuk menyegarkan pikiran dan membantu mengisi ulang otak sehingga mendapatkan fokus kembali.Â
Merangsang Pertumbuhan Sel Otak
Studi telah menemukan hasil meski hanya dua jam hening, kurun waktu tersebut ternyata dapat merangsang pertumbuhan sel otak baru kita di bagian hippocampus---area otak yang terkait dengan kemampuan belajar, memori, dan pemrosesan emosional kita.Â
Beberapa temuan juga menunjukkan bahwa suasana hening dapat menjadi terapi untuk kondisi yang terkait dengan penurunan tingkat regenerasi neuron di hippocampus, seperti depresi atau penyakit Alzheimer.
Mencapai Kesadaran Diri yang Lebih Besar
Jika perhatian selalu dialihkan oleh gangguan, kita tidak akan pernah bisa benar-benar bekerja untuk memperbaiki hidup. Itulah alasan lain mengapa berlatih hening sangat bermanfaat.Â
Meluangkan waktu teratur untuk merefleksi diri dapat membantu kita lebih memahami gambaran besar tentang keinginan masa depan dan mengarahkan kita untuk mulai mengambil tindakan secara sadar terhadap peningkatan perubahan yang ingin kita buat.