Mohon tunggu...
Shopiaa Sr
Shopiaa Sr Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

hobi saya menonton

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

STRATEGI BERTAHAN DI TENGAH KETATNYA PERSAINGAN PASAR (seblak parasmanan)

26 Januari 2025   19:00 Diperbarui: 26 Januari 2025   18:53 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

KESIMPULAN:

1.Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kemampuan Perusahaan untuk Bertahan di Tengah Persaingan Pasar

     Inovasi produk, efisiensi operasional, serta kemampuan beradaptasi dengan perubahan kebutuhan pasar merupakan faktor utama yang memengaruhi kemampuan "Seblak Parasmanan" untuk bertahan dalam pasar yang kompetitif. Dengan terus melakukan inovasi dalam menu, serta menjaga kualitas produk dan layanan, "Seblak Parasmanan" mampu membedakan dirinya dari pesaing.

2.Pentingnya Diferensiasi dalam Mempertahankan Pelanggan

     "Seblak Parasmanan" berhasil menarik perhatian dan mempertahankan loyalitas pelanggan dengan menawarkan pengalaman kuliner yang unik, melalui konsep prasmanan dan berbagai varian seblak yang dapat disesuaikan dengan selera pelanggan. Komunikasi yang baik dengan pelanggan dan program loyalitas juga berperan penting dalam menjaga hubungan jangka panjang dengan konsumen.

3.Strategi untuk Mempertahankan Keberlanjutan Bisnis

     Dalam menghadapi persaingan, "Seblak Parasmanan" menerapkan strategi diferensiasi produk dan inovasi berkelanjutan. Perusahaan juga memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan efisiensi operasional, serta memperluas jangkauan pasar melalui promosi digital dan penjualan online. Meskipun menghadapi tantangan dari kompetitor lain dan fluktuasi harga bahan baku, usaha ini terus berupaya untuk bertahan dengan strategi yang adaptif dan responsif terhadap kebutuhan pasar.

 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun