Mohon tunggu...
Msholly firdaouz
Msholly firdaouz Mohon Tunggu... Penulis - Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Seorang Mahasiswa Teknik Kelautan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Analisis Dampak Perubahan Iklim terhadap Kerentanan Garis Pantai Sanggar, Tulungangung

16 Oktober 2024   01:21 Diperbarui: 16 Oktober 2024   01:41 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pantai Sanggar, Tulungagung/dok. pri

Dilakukan pengukuran perubahan ketinggian dan kemiringan pantai menggunakan teknologi GPS dan drone untuk melihat perubahan dalam beberapa tahun terakhir.

  • Pengamatan sedimentasi: Alat Pemantau Arus dan Sedimen Tersuspensi: Selain sediment trap, alat pemantau seperti Acoustic Doppler Current Profiler (ADCP) sering digunakan untuk mengukur distribusi sedimen tersuspensi dalam kolom air. ADCP menggunakan sinyal akustik untuk menghitung kecepatan arus serta konsentrasi sedimen tersuspensi pada berbagai kedalaman.

Cara Kerja: ADCP dipasang di dasar laut atau digantung di kapal untuk memantau arus dan partikel tersuspensi dalam air dengan mengirimkan gelombang suara yang dipantulkan kembali oleh partikel di dalam air.

Aplikasi: Alat ini berguna dalam memahami transportasi sedimen oleh arus, serta pola distribusi sedimen tersuspensi di perairan.

 Menganalisis pola sedimentasi di sepanjang garis pantai, terutama di muara sungai yang bermuara di Pantai Sanggar.

  • Citra satelit: Citra satelit adalah gambar yang dihasilkan oleh sensor pada satelit yang mengorbit Bumi. Sensor-sensor ini menangkap data elektromagnetik yang dipantulkan atau dipancarkan dari permukaan Bumi, kemudian dikonversi menjadi gambar yang dapat dianalisis. Citra satelit dapat memberikan informasi mengenai karakteristik fisik suatu wilayah seperti warna, suhu, topografi, serta perubahan morfologi dari waktu ke waktu.

Dalam bidang teknik kelautan, citra satelit digunakan untuk mengamati dinamika pesisir, kondisi laut, dan perairan secara luas. Dengan kemampuannya mencakup area yang sangat besar, citra satelit menjadi alat yang sangat berguna untuk pemantauan dan manajemen wilayah pesisir.

Digunakan untuk memantau perubahan garis pantai secara spasial dari waktu ke waktu.

  • Model komputer: Menggunakan model hidrodinamika untuk memproyeksikan dampak kenaikan permukaan laut dan intensifikasi badai terhadap erosi dan akresi di Pantai Sanggar.

Analisis dilakukan dengan membandingkan data historis dari 10 tahun terakhir dan memprediksi potensi perubahan di masa mendatang berdasarkan skenario kenaikan permukaan laut dan perubahan iklim yang diproyeksikan oleh IPCC.

4. Pembahasan

4.1. Kenaikan Permukaan Laut dan Pengaruhnya terhadap Garis Pantai

Dari hasil pengamatan dan analisis, ditemukan bahwa garis pantai di Pantai Sanggar telah mengalami pergeseran signifikan selama dekade terakhir. Berdasarkan citra satelit, garis pantai mundur rata-rata 1,2 meter per tahun, dengan beberapa area tertentu mengalami erosi yang lebih parah. Kenaikan permukaan laut diperkirakan menjadi faktor utama dalam proses ini, dengan ketinggian air yang lebih tinggi mengakibatkan tergerusnya sedimen pantai yang lebih cepat.

Proyeksi model komputer menunjukkan bahwa jika kenaikan permukaan laut global mencapai 0,5 meter pada akhir abad ini, sekitar 15% dari kawasan pesisir Pantai Sanggar akan hilang akibat erosi, yang dapat berdampak buruk pada ekosistem pesisir dan masyarakat setempat yang menggantungkan hidupnya pada sumber daya laut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun