Mohon tunggu...
Money

Fakta Ternak Ayam Broiler/Pedaging

29 Januari 2019   06:00 Diperbarui: 29 Januari 2019   06:11 1572
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Assalamualaikum dulur. Pada artikel ini, penulis akan membahas 7 Fakta singkat mengenai Ayam Broiler atau yang biasa kita sebut sebagai ayam negeri. Nah ayam jenis ini menurut kakek wikipedia adalah jenis ras unggulan hasil persilangan dari bangsa-bangsa ayam yang memiliki daya produktivitas tinggi, terutama dalam memproduksi daging ayam. 

Ayam broiler yang merupakan hasil perkawinan silang dan sistem berkelanjutan sehingga mutu genetiknya bisa dikatakan baik. Pasti dulur semua sudah tau, kalau ternak ayam jenis ini mempunyai keunggulan pertumbuhan yang cepat dibanding ayam kampung. Monggo lur, simak 7 fakta lain dari ayam broiler ini.


1. Pertumbuhan Ayam Broiler

Ayam jenis ini sangat disukai peternak ayam lur. Mengapa ?, karena pertumbuhannya yang cepat berbeda dengan ayam buras (bukan ras) atau ayam kampung. Hanya dalam kurun waktu 4-5 minggu ayam broiler sudah bisa panen. 

Besarnya pun sudah setara dengan besar ayam kampung dewasa. Dengan keunggulan itulah, para peternak ayam karena dengan waktu yang relatif pendek/ cepat dapat menghasilkan ayam ras pedaging yang siap dipasarkan.

2. Wortel meningkatkan berat badan Ayam Broiler

Dulur, sayur wortel ternyata bukan hanya sehat untuk mata, tetapi juga bisa dipakai para pternak ayam broiler sebagai campuran pangan. Menurut penelitian dari dulur-dulur kita di Unair (Universitas Airlangga) Surabaya, wortel yang memiliki kandungan betakaroten dan kadar serat yang tinggi, sangat berguna untuk melancarkan pencernaan dan meningkatkan kinerja usus dalam penyerapan nutrisi. Nah alasan inilah yang membuat si peneliti tersebut mengatakan bisa meningkatkan berat badan harian ayam broiler.

3. Bangsa Ayam Broiler

Nah iki dulur, fakta nomor 2. Seperti yang sudah dijelaskan penulis tadi, mengutip kata kakek wikipedia, ayam broiler ini adalah persilangan dari bangsa-bangsa ayam yang memiliki daya produktivitas tinggi, terutama dalam memproduksi daging. Bangsa-bangsa ayam ini pada umumnya ada 2, kelas bangsa Plymouth rock putih betina yang memiliki karakteristik tulang yang besar.

Lalu dari kelas Inggris (bangsa Cornish) yang memiliki tubuh besar dan presentasi otot dada yang tinggi. Jadi 2 bangsa ayam tersebut di silangkan satu sama lain sehingga menjadi bibit-bibit unggul ayam pedaging, yang kita bisa konsumsi sehari-hari lur.

4. Penyakit Ayam Broiler

Dulur, meskipun ayam broiler dari bangsa bibit ayam unggul tetapi juga bisa terkena penyakit lho. Penyakit yang sering menyerang ayam broiler contohnya Tetelo/ Newcastle Disease (ND) penyakit yang menyebabkan gangguan pernapasan, lalu Gumboro (Infectious Bursal Disease/ IBD) penyakit yang menyerang sistem kekebalan tubuh.

Lalu ada lagi Ngorok (Chronic Respiratory Disease) penyakit ini menyebabkan infeksi saluran pernapasan, Pasteurellosis (Kolera Unggas) dan penyakit- penyakit yang lain. Maka dari itu lur, kita harus rajin-rajin melakukan pencegahan baik dari kebersihan kandang maupun dari ayam itu sendiri.

5. Telur Ayam Broiler

Ayam broiler ini dikenal masyarakat sebagai ayam pedaging. Nah dulur, yang terlintas dipikiran kita pasti, apa ayam ini bisa bertelur ?. Jawabannya, bisa. Ayam betina jenis ini bisa bertelur juga meskipun telurnya tidak sebanyak ayam ras lain. 

Ayam broiler bertelur saat berumur 8 bulan (masa-masa produktivitas ayam), dan bisa bertelur sebanyak 30 butir telur dalam 1 periode. Ayam jenis ini tidak mengerami telurnya, karena ayam ini jenis ras pedaging, bukan ras petelur. Jadi kesimpulannya lur, ayam ras pedaging juga bisa bertelur, tetapi telurnya tidak dierami, melainkan biasanya dijadikan konsumsi oleh masyarakat.

6. Jenis Ayam Broiler

Ayam Broiler atau ayam ras pedaging terbagi dari bermacam-macam jenis/ strain. Misalnya Ross, Cobb, Hybro, Super 77, Tegel 70, Kim Cross, Lohman 202, dll. Masing-masing strain memiliki kelebihan dan kekurangan. Jadi tidak ada strain yang bisa diunggulkan dari strain lainnya. Sedangkan untuk di Indonesia sendiri, 3 strain yang cukup populer dan sering menjadi pilihan petani ayam yaitu strain Ross, Cobb dan Hybro. Di lain kesempatan, penulis akan membongkar ayamnya satu-satu lur, tenang. 

7. Usaha Ayam Broiler
Tidak sedikit para peternak memanfaatkan usaha ayam broiler ini lur. Tetapi yang perlu diketahui, ada dua jenis usaha atau jenis peternak. Yang pertama, Peternak mandiri (peternak non-mitra) dan yang kedua adalah Kemitraan Peternakan. Secara singkat Peternak mandiri itu adalah peternak yang membuat, mengatur dan memasarkan sendiri. 

Seluruh kerugian dan keuntungannya ditanggung sendiri. Berbeda dengan Kemitraan. Kemitraan menggunakan pola kerjasama antara perusahaan peternakan dengan peternak rakyat. Kerjasama disini dimaksudkan dengan kedua belah pihak bisa mendapatkan manfaat dan keuntungan.


Nah, semoga 7 fakta ayam broiler ini bermanfaat untuk dulur-dulur semua.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun