Mohon tunggu...
Shiva Herninda
Shiva Herninda Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Psikologi

Mahasiswa Psikologi, Universitas Brawijaya

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Binge Eating Disorder: Gangguan Makan Berlebih yang Perlu Kita Pahami

16 November 2021   10:50 Diperbarui: 16 November 2021   10:52 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Beberapa upaya yang dapat membantu proses penyembuhan penderita BED yakni melalui Cognitive Behaviour Therapy (CBT) yang bertujuan membantu pasien dalam memahami penyebab munculnya gejala, melatih penderita dalam mengalihkan dorongan untuk makan dengan melakukan kegiatan lain, serta membantu pasien dalam mengendalikan emosi, mood, dan gangguan perilaku saat gejala BED berlangsung.

Dalam membantu pasien untuk meningkatkan kemampuan interpersonal seperti interaksi dengan keluarga, teman, dan orang-orang disekitarnya dapat dilakukan dengan melakukan Psikoterapi Interpersonal. Selain Psikoterapi, upaya pengobatan juga bisa dilakukan dengan menggunakan obat-obatan seperti lisdexamfetamin dimesylate, antiepilepsi topiramate, obat antidepresan guna meredakan gejala BED. Pengobatan terakhir yang penting dan perlu dilakukan dalam mengatasi masalah obesitas sebagai dampak dari gangguan makan BED pada penderita adalah membantu mereka dalam menjaga serta mengontrol berat badan dengan didampingi oleh tenaga medis.

Daftar Pustaka

Adrian, K. (2019). Binge Eating Disorder: Tanda-tanda, Penyebab, dan Penanganan. [Online].https://www.alodokter.com/binge-eating-disorder-tanda-tanda-penyebab-dan-penanganan

Goutama, I. L. (2016). Pendekatan Klinis Binge Eating Disorder. Cermin Dunia Kedokteran, 439(12), 1-4. http://www.cdkjournal.com/index.php/CDK/article/view/897

Loubser, J. (2015). Binge Eating: Breaking the Cycle A self-help Guide Towards Recovery. 2nd ed. Dublin: Feidhmeannacht na Seirbhise Slainte Health Service Executive. https://bodywhys.ie/wp-content/uploads/2017/02/BEDBookletUpload.pdf

Pradhana, A., & Handadaro, W. (2017). Hubungan Antara Kesadaran Diri dengan Kecenderungan Gangguan Makan Berlebihan Pada Remaja dengan Obesitas di Surabaya. Jurnal Psikologi Klinis dan Kesehatan Mental, 6, 11-21. http://journal.unair.ac.id/download-fullpapers-jpkk2e618d014dfull.pdf

Rukmana, L. E. (2017) Kepercayaan Diri Pada Wanita Dewasa Awal Penderita Binge Eating. Jurnal Psikologi, 10(2), 6-8. https://ejournal.gunadarma.ac.id/index.php/psiko/article/view/1780/0

Sempaga, C. A. (2021). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Gangguan Makan pada Remaja. Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 3(4), 661-668. https://doi.org/10.37287/jppp.v3i4.580

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun