Mohon tunggu...
Shirley
Shirley Mohon Tunggu... Lainnya - Berpengalaman sebagai Apoteker di sebuah rumah sakit

Saya menyukai alam, musik, dan sejarah dunia. "Bacaan yang baik menyehatkan pikiran sebagaimana olahraga yang tepat menyehatkan raga."

Selanjutnya

Tutup

Love

Benarkah Selingkuh adalah Bakat? Apa Kata Sains?

28 Juni 2023   18:10 Diperbarui: 28 Juni 2023   18:17 501
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

- Tidak puas dengan hubungan yang sedang terjalin saat ini

- Merasa diabaikan oleh pasangan

- Dengan berbagai alasan, ada rasa marah kepada pasangan

- Sudah tidak cinta kepada pasangan atau sekedar naksir atau jatuh cinta dengan seseorang yang lain

- Yang berselingkuh tidak merasa ada komitmen terhadap pasangan

- Untuk meningkatkan popularitas

- Menginginkan variasi di tempat tidur

- Dalam keadaan mabuk dan tidak dapat berpikir jernih

Walaupun tidak disebutkan dalam studi tersebut, membalas dendam karena sudah diselingkuhi menjadi alasan lain seseorang berselingkuh.

Semua menunjukkan ada variasi alasan berselingkuh, mulai dari untuk "memisahkan diri secara emosional" dari pasangannya, hingga isu emosional di dalam diri peselingkuh seperti rasa cemas diri atau insecure, kurangnya kontrol dan disiplin diri. 

Jadi tidak bisa disimpulkan bahwa semua prilaku perselingkuhan terjadi karena adanya kekurangan dalam suatu hubungan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun