membiarkan anak memenuhi kebutuhan sendiri, sehingga akan menjadikan anak selalu tergantung
terhadap orang tuanya atau tidak mandiri. Pola pengasuhan tersebut jika dilakukan secara terus
menerus bahkan berlebihan akan meracuni mental dan perilaku anak dan merupakan pola asuh yang
tidak sehat.
Setiap keluarga memiliki pola asuh yang berbeda-beda. Pola asuh merupakan interaksi seorang anak
dengan orang tuanya yang meliputi kebutuhan fisik dan kebutuhan psikologis serta sosialisasi yang
berlaku di masyarakat agar seorang anak dapat hidup selaras dengan lingkungannya. Pola asuh juga
meliputi pola interaksi terhadap orang tua dan anaknya dalam rangka pendidikan karakter, jadi pola
asuh yang diperankan orang tua dalam mengembangkan karakter anak sangatlah penting (Ayun,
2017). Pola asuh merupakan hal yang penting dalam tumbuh kembang anak, karena mengikuti di
setiap usia sejak kita kecil. Pola asuh yang baik akan menimbulkan hubungan yang baik pula antara