Mohon tunggu...
T Hindarto
T Hindarto Mohon Tunggu... -

Peminat Kajian Teologi, Sejarah dan Fenomena Sosial

Selanjutnya

Tutup

Politik

MENGAKHIRI WARISAN KEBENCIAN SEBUAH REZIM

1 Oktober 2015   06:53 Diperbarui: 1 Oktober 2015   17:36 1217
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2. Ibid., hal 18

3. Wijaya Herlambang, Kekerasan Budaya Pasca 1965: Bagaimana Orde Baru Melegitimasi Anti Komunisme Melalui Sastra dan Film, Jakarta: Marjin Kiri 2013, hal 153

4. John Rossa, Dalih Pembunuhan Massal: Gerakan 30 September dan Kudeta Suharto, Jakarta: Institut Sejarah Sosial Indonesia 2008, hal 91-116

5. Ibid., hal 320-321

6. Ibid., hal 5

7. DR. Asvi Warman Adam, 50 Tahun Studi G30S 1965, Koran Kompas 30 September 2015, hal 7

8. Robert Cribb dkk, The Indonesian Killings: Pembantaian PKI di Jawa dan Bali 1965-1966, Yogyakarta: Mata Bangsa 2003, hal 23-24

9. Ibid., hal v

10. Singgih Nugroho, Menyebrang dan Menyintas: Perpindahan Massal Keagamaan Pasca 1965 di Pedesaan Jawa, Yogyakarta: Syarikat 2008 hal 9

11. Antisipasi Bahaya Laten Komunis dan Faham Radikal
http://www.siagaindonesia.com/2014/10/antisipasi-bahaya-laten-komunis-dan-faham-radikal

12. Gaya Baru Komunisme: Anjing Menggonggong Komunisme Tetap Berlalu
http://jatim.kemenag.go.id/file/file/mimbar324/lcux1378290675.pdf

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun