Mohon tunggu...
Shella Israhayu
Shella Israhayu Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswi

Hobi nonto film dan membaca novel

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dinamika dan Implasi Pilkada dalam Sistem Demokrasi Lokasi

28 November 2024   12:07 Diperbarui: 28 November 2024   13:15 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pilkada (pemilihan kepala daerah) adalah demokrasi yang di lakukan untuk memilih kepala daerah,seperti gebenur, bupati  atau wali kota, melalu pemugutan suara langsung oleh warga negara yang memenuhi syarat. Pilkadamerupakan salah satu bentuk implementasi demokrasi di tingkat lokal yang bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada masyarakan untuk menentukan pemimpin yang mereka angap mampu mengelolah pemerintah daerah dan meningkatan kesejahteraan rakyat.pilkada biasanya di lajsanakan secara(lima tahun sekali) dan di landasi oleh perinsip-perinsip keterbukaan,keadilan,dan partisipasi madyarakat.

Seperti gambar di bawah ini adalah proses pemilihan gebernur dan wali kota pada tanggal 27 November 2024. Seperti yang kita banyangkan pasti akan terjadi persaingan antara calon gebernur maupun wali kota. dan yg menentukan siapa yang naik adalah suara-suara dari warga maka kita harus memilih pemimpin yg bertangug jawab, amanah, dan jujur supaya kita terhindar dari hal-hal yang merugikan. Karna banyak di antara orang-orang yang jabatan nya lebih tinggi melakukan korupsi. 

Proses Pemilihan Gubernur Dan Wali Kota
Proses Pemilihan Gubernur Dan Wali Kota

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun