Mohon tunggu...
Sheila Syalsabilla
Sheila Syalsabilla Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Bahasa dan Sastra Indonesia

Saat mulut terkunci rapat, biarkan tangan yang berbicara.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

RESENSI ANTOLOGI PUISI "IKAN ADALAH PERTAPA": MENYELAMI KEHIDUPAN DENGAN RENUNGAN

19 Juni 2023   20:48 Diperbarui: 19 Juni 2023   21:05 402
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Judul Buku: Ikan Adalah Pertama

Judul Asli:  오래된 것들을 생각할 때에는 (Pada Saat Merenung Hal-hal yang Kuno)

Pengarang: Ko Hyeong Ryeol

Penerjemah: Kim Young Soo & Nenden Lilis Aisyah

Penerbit: Kepustakaan Populer Gramedia, Jakarta.

Tahun Terbit: 2023

Tebal: 259 + xxiii halaman.

     Ikan Adalah Pertapa, buku ini mengajak pembaca untuk merenungi arti kehidupan. Seperti ikan yang berenang menyelami jauh ke dalam lautan, puisi-puisi yang dituliskan dalam buku ini membawa pembaca menyadari akan berbagai fenomena rasa yang pernah hadir dalam kehidupan. Proses pendewasaan yang begitu mencekik, mencari jati diri yang sulit dikenali, saat-saat kehilangan yang menyesatkan, hingga kebingungan parah dalam menetapkan tujuan hidup, dan berbagai fenomena rasa lainnya hadir kembali menyapa saat membaca puisi-puisi dalam buku ini.

     Ko Hyeong Ryeol seorang penyair Korea modern yang lahir setahun setelah Perang Korea (1954) ini menuliskan puisi yang memancarkan energi kasih sayang dan kehangatan berdasar pada sudut pandangnya sendiri terhadap dunia. Tidak sebagai seseorang yang mengamati dari jauh, melainkan berperan bagai tetangga dekat yang merenungkan berbagai hal seolah-olah mereka merupakan bagian langsung dari hidupnya. Ko sering menggambarkan dunia sebagai penuh kesedihan dan penderitaan, tetapi di sisi lain juga secara bersamaan puisinya mengungkapkan kehidupan dengan kasih sayang dan pengertian (1).

     Buku ini merupakan kumpulan puisi dwi bahasa (Korea-Indonesia) yang memuat 60 buah puisi yang diseleksi dari antologi dalam bahasa Korea yang berjudul Pada Saat Merenung Hal-hal yang Kuno karya penyair modern kenamaan dari Korea Selatan, Ko Hyeong Ryeol (2).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun