Emosi negatif atau positif perlu dikendalikan ketika emosi berlebihan atau membutuhkan penguatan. Menurut Lewis et al., di CASEL prasekolah, kemampuan kognitif, perhatian, dan regulasi emosi mulai meningkat. Anak prasekolah menjadi lebih mandiri dalam mengatur emosinya.Â
3. Social Awareness
Kesadaran sosial memberdayakan anak dengan kemampuan berempati dengan orang lain, tekun mengatasi berbagai tantangan kehidupan sehari-hari, mengenali dan menghargai perbedaan dan persamaan antara orang-orang, dan mengakui bahwa keluarga, sekolah, dan masyarakat adalah sumber segalanya.Â
4. Responsible Decision MakingÂ
Karena pikiran dan emosi bekerja bersama dalam kehidupan, penting bagi semua anak untuk mengembangkan keterampilan  berpikir tentang hubungan antarpribadi selain pengalaman emosional, pengetahuan, regulasi, dan ekspresi. Anak-anak harus belajar  menganalisis situasi sosial, menetapkan tujuan sosial, dan mengidentifikasi cara  efektif untuk menyelesaikan perbedaan  antara mereka dan teman sebayanya.Â
Apa yang dapat Anda lakukan ketika ada ketidak sepakatan atau masalah (pengembangan solusi alternatif)? Apa solusi yang efektif (berpikir konsisten) untuk menganalisis masalah? Anak-anak prasekolah sudah mulai memperoleh keterampilan berpikir yang mendukung interaksi sosial  yang semakin kompleks.Â
 5. Keterampilan Manajemen HubunganÂ
Ini juga merupakan faktor penting  dalam perkembangan sosial dan emosional anak-anak. Contohnya termasuk saran positif  untuk bermain dengan orang lain, memulai dan mempertahankan percakapan saat bermain bersama, mendengarkan secara aktif, berkolaborasi, berbagi, berubah, bernegosiasi, menolak, atau meminta bantuan saat dibutuhkan. Anak-anak dapat menggunakan banyak keterampilan khusus, seperti menghabiskan waktu bersama teman bermain.Â
Prinsip-Prinsip Pengembangan Kepribadian dalam Pembelajaran Sosial EmosionalÂ
Menurut Stein (2000:56), penanaman karakter pada anak kita membutuhkan keterlibatan pemangku kepentingan, orang tua dan masyarakat lainnya, untuk mendukung prinsip-prinsip pembentukan karakter sehingga komunitas sekolah yang aman, disiplin, tenang dan ramah. tempat lakukan Belajar dan bekerja.Â
Stein menekankan bahwa ada empat prinsip pedoman yang harus diterapkan dalam pendidikan dan sekolah untuk mencapai tujuan tersebut di atas. Keempat prinsip itu disingkat dengan kata "rice" (respect, impulse control, compassion, equity). Keempat prinsip ini cocok untuk mempraktekkan pendidikan sosial-emosional anak untuk menanamkan pendidikan karakter pada pendidikan anak usia dini.Â