Ada dua macam gerhana bulan, yaitu Gerhana bulan total (sempurna) dan Gerhana Bulan sebagian (parsial). Dimana gerhana bulan total sempurna terjadi Ketika posisi bulan berada pada umbra bumi sehingga bulan tertutup penuh oleh bayangan bumi. Dan Gerhana bulan total pun berlangsung selama kurang lebih 1 jam 40 menit. Sedangkan gerhana bulan sebagian  terjadi ketika setengah bagian dari  bulan masuk kedalam bagian umbra bumi serta Bulan bergerak dan masuk ke daerah penumbra bumi. (Christoporus Raylus, Nurcahyani Dewi Retnowati, Yuliani Indrianingsih)
Saat sebagian piringan Bulan masuk ke umbra (bayangan utama) Bumi maka terjadilah peristiwa gerhana bulan sebagian. Sehingga, Â saat puncak gerhana terjadi, Bulan akan terlihat berwarna gelap sedikit kemerahan di bagian yang terkena umbra Bumi tersebut. Saat terhalangnya cahaya Matahari oleh Bulan maka tidak semua cahayanya sampai ke Bumi dan jika terjadi pada saat fase bulan baru maka peristiwa tersebut adalah peristiwa Gerhana Matahari. (Iswanudin, 2021)
Pada tanggal 19 November 2021, Tidak semua bagian daerah di Indonesia dapat menyaksikan fase awal penumbra, karena saat itu terjadi  Bulan masih di bawah ufuk dan belum terbit dan Fase gerhana Bulan selanjutnya merupakan fase awal sebagian yang terjadi pada pukul 14.18 WIB. Di fase awal sebagian juga tidak dapat dilihat karena Bulan masih di bawah ufuk dan belum terbit.Â
Lalu Puncak gerhana Bulan sebagian terjadi pada pukul 16.02 WIB. Dan wilayah yang dapat menyaksikan fase puncak gerhana bulan sebagian antara lain adalah wilaya Provinsi Papua, Provinsi Papua Barat (kecuali kabupaten Kepulauan Raja Ampat) dan sebagian Provinsi Maluku . (Bramasta, 2021)
Dalam hal ini dapat di tarik kesimpulan bahwa , Gerhana adalah proses tertutupnya bulan dan matahari dan Pada waktu gerhana bulan, cahaya matahari yang seharusnya diterima bulan terhalang oleh bumi sehingga bulan berada dalam bayang-bayang bumi. Bayang-bayang bumi pun ada dua macam, yaitu: umbra dan penumbra. Dimana Umbra atau bayangan inti merupakan bayangan dibagian tengah yang sangat gelap. Â Dan Penumbra atau bayangan semu merupakan bayangan samar-samar disekeliling umbra. Â
Gerhana bulan sebagian (parsial) terjadi Ketika hanya setengah bagian bulan masuk kedalam umbra bumi , lalu Bulan bergerak dan masuk ke daerah penumbra bumi.  Gerhana bulan sebagian akan terjadi di Indonesia pada 19 November 2021, dimana menjadi gerhana bulan terpanjang dalam sejarah selama 3 jam 28 menit, tetapi tidak semua wilayah di  Indonesia dapat menyaksikan fase awal penumbra tersebut ,karena Bulan masih di bawah ufuk dan belum terbit sehingga Hanya  wilayah tertentu yang dapat menyaksikan fase puncak gerhana bulan sebagian antara lain adalah wilaya Provinsi Papua, Provinsi Papua Barat (kecuali kabupaten Kepulauan Raja Ampat) dan sebagian Provinsi Maluku.
DAFTAR PUSTAKA
Alfarizi, M. K. (2021, November 16). Diambil kembali dari Tekno.Tempo.co: https://tekno.tempo.co/read/1529166/gerhana-bulan-sebagian-19-november-durasi-terlama-terjadi-di-papua/full&view=ok
Bramasta, D. B. (2021, November 13). Kompas.com. Diambil kembali dari https://www.kompas.com/tren/read/2021/11/13/100600665/gerhana-bulan-sebagian-19-november-2021-bisa-diamati-di-seluruh-indonesia-?page=all
Christoporus Raylus, Nurcahyani Dewi Retnowati, Yuliani Indrianingsih. (t.thn.). PEMBELAJARAN GERHANA BULAN BERBASIS MULTIMEDIA. Diambil kembali dari https://elib.itda.ac.id/: https://elib.itda.ac.id/fileta/abstrakTA/05030044_ABSTRAK.pdf