Mohon tunggu...
Shaphira Intan
Shaphira Intan Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

saya shaphira intan yg memiliki hobi bernyanyi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Apartment Kepiting sebagai Solusi Udidaya Kepiting Bakau pada Lahan Sempit

19 Juni 2023   21:23 Diperbarui: 19 Juni 2023   21:29 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

pengontrolan hama dan penyakit.

Teknologi yang mendukung kegiatan budidaya tersebut, yakni: pembenihan, pembesaran, penggemukan, produksi kepiting bertelur, dan produksi kepiting lunak/soca (Rahman et al, 2017).

     Berdasarkan pertimbangan di atas, maka perlu adanya suatu teknologi budidaya kepiting bakau yang ramah lingkungan untuk peningkatan produksinya. Aspek penting dalam budidaya kepiting bakau ramah lingkungan adalah pengetahuan tentang bio-ekologi, metoda budidaya yang tepat melalui optimalisasi lingkungan, optimalisasi pakan dan pengendalian penyakit pada proses budidaya.

     Salah satu teknologi budidaya kepiting bakau yang ramah lingkungan untuk peningkatan produksinya adalah metoda Vertical Crab House

     Vertical Crab House, adalah sebuah penangkaran kepiting yang berbentuk vertikal. Benda tersebut memiliki kelebihan, yaitu dapat menghemat ruang, dan memudahkan peternak menjangkau kepiting. Crab house vertical Tempat atau hunian untuk budidaya kepiting. Biasanya mereka lebih familiar menyebutnya apartemen kepeting karena tempat tersebut adalah Box yang di gunakan dan di susun bertingkat seperti apartemen.

     Konsep dari Apartemen Kepiting ini berupa teknologi akuakultur kepiting vertikal yang merupakan evolusi ketiga dari teknik budidaya ketiga. Dalam budidaya kepiting sendiri terdapat 3 evolusi teknik budidaya, yaitu :

Evolusi pertama adalah mengembangkan kepiting langsung di alam.

Menggunakan teknik akuakultur horisontal. Khusus untuk evolusi

Menggunakan teknik akuakultur vertical.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun