Mohon tunggu...
Shabrina Ayuningtyas
Shabrina Ayuningtyas Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Business Administration UI

To infinity and beyond

Selanjutnya

Tutup

Money

Rencana Pengembangan Bisnis Callahat: Multi-purpose Bucket Hat with Sun Protective Material

29 Mei 2019   20:40 Diperbarui: 29 Mei 2019   20:46 253
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pengembangan dan Penyesuaian Rekan Kerja (Partners)

8.1  House of Production

Proses pemilihan key partners pada bagian produksi merupakan hal yang paling krusial. Pada awalnya, kami bekerjasama dengan Aziz Topi di Bogor, Jawa Barat. Akan tetapi setelah melakukan evaluasi, kami memutuskan bekerja sama dengan sebuah rumah produksi yang terletak di Cinere, Depok, Jawa Barat karena mempertimbangkan lokasi yang tidak sejauh Aziz Topi. Kami memilih Liana Collection Konveksi Topi sebagai key partners dalam hal vendor/produksi topi karena Liana Collection Konveksi Topi telah memiliki track record yang bagus dalam dunia produksi khususnya topi. Setelah topi jadi, kami melanjutkan produksi di vendor kedua untuk pemasangan resleting dan produksi strap di Jaya Tas Konveksi, Kalibata, Jakarta Selatan. Kami memilih Jaya Tas Konveksi karena berdasarkan hasil prototype, vendor ini dapat mengerjakan resleting dan zipper sesuai dengan yang kami inginkan.

8.2  Supplier

Pada awal produksi, kami membeli bahan secara online di Tokopedia. Akan tetapi, bahan yang diterima tidak sesuai dengan ekspektasi sehingga kami memutuskan untuk membeli bahan secara langsung ke toko. Sehingga kami memutuskan supplier untuk material produk Callahat didapatkan dari Aliya Tex yang berada di Tanah Abang, Jakarta Pusat. Kami memilih Aliya Tex sebagai supplier bahan kain karena Aliya Tex sangat lengkap menyediakan berbagai macam bahan kain yang kami butuhkan. Dalam pemesanannya pun kami dimudahkan dengan tersedianya layanan online melalui pesanan WhatsApp dan dikirim ke vendor dengan menggunakan jasa pengiriman online GrabExpress.

8.3  Packaging

Rencana awal kami adalah penggunaan amplop airmail sebagai kemasan untuk topi. Namun setelah kami mencobanya, ternyata amplop airmail tidak cukup untuk dijadikan kemasan topi. Kami pun mengganti packagingnya, Callahat akan dijual dengan kemasan paper bag tanpa menggunakan plastik. Paper bag didapat dari toko alat tulis di Cibubur, Jakarta Timur. Selain paper bag, kami juga menggunakan stiker dan thank you notes yang diproduksi di percetakan Pandawa yang terletak di daerah Pondok Cina, Depok, Jawa Barat.

8.4  Shipping

Jasa pengiriman tidak mengalami perubahan karena sudah berjalan dengan baik. Dalam memastikan produk Callahat sampai ketangan konsumen dengan selamat, kami bekerja sama dengan perusahaan jasa pengiriman. Jasa pengiriman yang digunakan adalah J&T, JNE, GoSend, dan GrabExpress. Pemilihan jasa pengiriman menyesuaikan kebutuhan pasar, dimana banyak konsumen yang menginginkan produk dengan cepat dapat menggunakan one day service.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun