Mohon tunggu...
setyagi agus murwono
setyagi agus murwono Mohon Tunggu... Wiraswasta - maju bersama

laki-laki

Selanjutnya

Tutup

Money

Melihat Udang Bermasalah dari Tingkah Lakunya di Tambak

26 Juni 2021   11:37 Diperbarui: 26 Juni 2021   11:55 347
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Udang secara alami untuk pertumbuhaannya harus melakukan moulting (pergantian kulit). Ketika udang yang melakukan moulting banyak yang mati. Hal ini menjadi indikator bahwa kondisi lingkungan tidak memenuhi syarat untuk udang melakukan moulting.

Udang di tambak yang gagal mouting ini, tentunya akan banyak memberikan kerugian pada budidaya. Hal ini disebabkan udang menjadi kutet, SR(Survival Rate) semakin rendah, tonase semakin rendah. Maka kualitas air harus segera diperbaiki agar udang tidak gagal moulting.

Usus udang tidak berwarna coklat

Udang di tambak memang sengaja di beri makanan pakan buatan. Udang yang memakan pakan buatan ususnya akan berwarna coklat. Apa yang udang makan pada saat itu akan kelihatan ususnya.

Ketika usus udang berwarna tidak coklat seperti pakan pelet. Hal ini harus menjadi perhatian pembudidaya, karena udang yang makan pelet akan berdampak pada pertumbuhan dan kesehatan udang.

Udang yang ususnya tidak berwarna pakan pelet, biasanya udang makan pakan alami, makan detritus di dasar tambak, udang kanibal. Walaupun usus udang penuh, tetapi karena bukan makan pelet, maka pemberian pakan pelet kita harus ditinjau lagi. Mungkin karena kurang pakan, mutu pakan tidak sesuai, udang tidak di dasar tambak, sehingga tidak makan pelet.

Kanibalisme yang berlebihan

Secara alami udang memang bersifat kanibal, yaitu memakan sesama jenisnya. Tetapi kalau sifat kanibalnya berlebihan tentu akan merugikan budidaya udang tersebut.

Hal ini bisa disebabkan jumlah pakan kurang. Adanya udang mouting besar-besaran disebabkan udang stress. Bisa jadi mutu pakan tidak disukai udang, sehingga karena lapar udang banyak yang melakukan kanibal.

Tingkah laku udang yang tidak seperti biasanya ini harus segera diperbaiki saat itu juga. Kalau terlambat dilakukan penangan yang tepat, saat panen nanti tonase kita akan anljok, berat udang (ABW) kecil, harga udang rendah, biaya operasional tinggi, maka "Kerugian Pasti Sudah Menanti." Terima kasih semoga bermanfaat.

Bandarjaya, 26 Juni 2021

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun