Memacu kuda gagah
Alangkah syahdunya negeri dongeng
Namun,..
Ia hanya insan biasa,
berkalang rasa dan prasangka,
memeluk harap dengan dugaan didekap
Lalu,
Tergores dalam cucurannya tinta
yang mengalir, beriring dengan rona kalbu, nan merdu
semakin medekat dengan kelopak mawar merah,
Memeluk lembayung
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!